Baca Juga: Ibu-ibu Sempatkan Beli Buah Ini, Mampu Mengurangi Kolesterol dan Terhindar Stroke
Di ibu kota negara, Tokyo, infeksi baru setiap hari secara teratur mencapai 2.000.
Kementerian Kesehatan Jepang mengatakan bahwa mereka yakin tidak akan ada infeksi lebih lanjut.
Mereka yakin dua orang yang tertular virus corona mutasi baru dari pria ini tidak melakukan kontak dengan banyak orang.
Baca Juga: Barack Obama: Donald Trump Menodai Demokrasi, Bush: Memuakkan dan Memilukan!
Adanya temuan ini membuat pemerintah Jepang melarang masuknya warga negara asing ke negara mereka sampai 31 Januari 2021.*** (Ayu Almas/Zonabanten.com)