Network
ZONA PRIANGAN - Banyak cara dilakukan pelaku kejahatan seksual online dan macam-macam modus operandinya, termasuk menawarkan hubungan seks dengan gadis 14 tahun.
Tapi hati-hati, pelaku kejahatan itu bisa dua kali berbuat kriminal. Pertama seksual online jelas ilegal. Kedua mereka melakukan penipuan.
Seperti dalam kasus menawarkan hubungan seks dengan gadis 14 tahun, mereka memasang tarif Rp4,3 juta, tapi sebenarnya gadis itu tidak ada.
Baca Juga: Seorang Presenter Terkenal Nyaris Menjadi Korban Pemerkosaan
Pelaku yang menawarkan hubungan seks dengan gadis 14 tahun, Robert Reinhart sudah diciduk pihak berwenang New Jersey, Amerika Serikat.
Dikutip nypost, Jaksa Agung New Jersey, Gurbir Grewal mengatakan, Robert Reinhart ditangkap oleh petugas yang melakukan penyamaran.
Grewal mengungkapkan, selain Robert Reinhart diringkus pula 31 pria predator seksual online dan eksploitasi anak-anak.
Baca Juga: AS Terima Laporan Terjadi Pemerkosaan Massal Wanita Uighur di China
Para pelaku melakukan operasi melalui media sosial dan aplikasi game. Mereka berusia antara 18 dan 64 tahun.
"Mereka menghadapi tuduhan mulai dari penyerangan seksual hingga kepemilikan materi pelecehan seks anak, termasuk video pemerkosaan anak," kata Jaksa Agung Grewal.
Terdakwa lainnya yang ditangkap, yakni Ryan Olson yang berusia 20 tahun yang diduga memainkan permainan yang menyakitkan di media sosial.
Baca Juga: Pasangan Muda Sengaja Merekam Adegan Hubungan Intim di Hotel Berbintang Bogor
Para korban mendapatkan poin dengan mengirimkan materi seksual eksplisit - dengan lebih banyak poin diberikan untuk gambar dan video yang lebih eksplisit secara seksual.
Salah satu terdakwa lainnya, Ndachi Ndungu diduga memeras seorang gadis berusia 12 tahun melalui aplikasi game Discord untuk mengirim gambar eksplisit.
Dari terdakwa, 27 didakwa dengan kepemilikan atau distribusi materi seks anak, menurut kantor Jaksa Agung New Jersey.
Baca Juga: Pria Muda Ini Jalani Perselingkuhan dengan Atasannya dan Lakukan Hubungan Intim Berkali-kali
Penjabat Jaksa Wilayah Monmouth Lori Linskey mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa upaya multi-yurisdiksi itu mengungkap tuduhan "mengganggu".
“Orang-orang yang ditangkap di daerah kami semuanya memiliki profesi yang berinteraksi dengan publik: asisten medis, operator kereta api, dan pekerja restoran,” kata Linskey.***
