Asap terlihat mengepul dari gunung yang jauh saat Taliban terlibat dalam pertempuran untuk menguasai provinsi terakhir dari 34 provinsi di negara itu.
Menurut penduduk, pada hari-hari menjelang jatuhnya Kabul pada 15 Agustus, mereka melihat mantan tentara Tentara Nasional Afghanistan masuk ke Panjshir.
Baca Juga: Taliban Susun Daftar Pembunuhan Para Pelacur dengan Cara Mengakses Situs Porno
Para tentara berasal dari Provinsi Kunduz, Baghlan, Kapisa, Parwan dan Takhar menuju Panjshir setelah provinsi-provinsi itu jatuh.
Para tentara itu membawa kendaraan dan peralatan militer namun jumlah pastinya tidak diketahui.
Seperti yang terjadi di sebagian besar konflik Afghanistan, perempuan dan anak-anak melarikan diri ke kota-kota terdekat, dalam hal ini, ibu kota Parwan, Charikar dan Kabul.
Baca Juga: Tidak Ada Foto Ratu Elizabeth, Piano Dihancurkan, dan Kendang Dirobek Menandai Kekuasaan Taliban
Shah Rahman, seorang penduduk distrik Syed Khil, mengatakan istri dan anak-anaknya melarikan diri ke Kabul tiga hari lalu.
Dia kembali pada Jumat pagi untuk mengambil barang-barang mereka dan mengatakan dia dihentikan oleh Taliban di sepanjang jalan.
“Mereka memeriksa KTP dan STNK Anda untuk memastikan Anda dari Parwan, lalu mereka membiarkan Anda lewat,” katanya.***