Menghadapi Kekuatan NATO, Rusia Kerahkan Rudal Bastion di Pulau Matua untuk Hancurkan Semua Jenis Kapal

- 3 Desember 2021, 13:22 WIB
Awak sistem rudal pantai Bastion untuk pertama kalinya mengambil alih tugas di pulau Matua.*
Awak sistem rudal pantai Bastion untuk pertama kalinya mengambil alih tugas di pulau Matua.* /YouTube /Russian Ministry of Defense

Menulis di saluran Telegram-nya, koresponden perang Alexander Kots menggambarkan Pulau Matua tidak memiliki apa-apa selain gunung berapi Sarychev, rubah dan tikus.

“Militer dan saya menjelajahi panjang dan luas pulau itu,” tulisnya, mencatat bahwa dia mengunjunginya lima tahun lalu.

Baca Juga: NATO Kirim Senjata Hulu Ledak Nuklir ke Ukraina, Sergey Lavrov: Moskow Akan Mengambil Beberapa Tindakan

Salah satu tujuan ekspedisi adalah untuk mengetahui bagaimana pasokan air garnisun Jepang dikelola, lapor rt.com.

Ada seluruh sistem saluran, waduk beton untuk air hujan, dan sebagainya. Karena jika Anda mendirikan pangkalan di sini, Anda membutuhkan air. Rupanya, teka-teki Jepang ini terpecahkan.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x