Fokus utama dari latihan ini adalah untuk mempraktekkan tindakan Angkatan Laut dan Udara untuk melindungi kepentingan Rusia di lautan dunia, serta untuk melawan ancaman militer ke Moskow di laut.
Dikutip rt.com, latihan tersebut akan melihat para pelaut berangkat dari wilayah Rusia dari wilayah penting laut dunia.
Baca Juga: Gereja Tuhan Yang Mahakuasa China Percaya Yesus Kembali ke Bumi dalam Wujud Seorang Wanita
Latihan individu juga akan dilakukan di Mediterania, Laut Utara, dan Laut Okhotsk, di bagian timur laut Samudra Atlantik dan di Samudra Pasifik.
Lebih dari 140 kapal perang dan kapal pendukung, lebih dari 60 pesawat, dan sekitar 10.000 prajurit berencana untuk ambil bagian dalam misi skala besar.
Latihan itu dilakukan tak lama setelah sekutu dan mitra NATO mengumumkan bahwa mereka akan segera menggelar latihan perang besar-besaran di Arktik Eropa.
Baca Juga: Serangan Menakutkan 50 Juta Kepiting Menguasai Pulau Christmas, Penduduk Tidak Berani Keluar Rumah
Latihan NATO melibatkan Carrier Strike Group 8 Angkatan Laut AS, di tengah meningkatnya ketegangan antara Barat dan Rusia.
"Cold Response dijadwalkan untuk diluncurkan pada bulan Maret dan akan menyatukan 35.000 tentara dari 28 negara," kata misi Amerika pekan lalu.
Sebelumnya, marinir dari Armada Utara Rusia mengadakan latihan menembak taktis di wilayah Murmansk yang membeku.