Pelaku Kejahatan Perang dari Rusia Bakal Mudah Ditangkap, Anonymous Bocorkan Paspor dan Alamat Rumah

- 5 April 2022, 11:51 WIB
Ilustrasi kelompok Hacking Anonymous.*
Ilustrasi kelompok Hacking Anonymous.* /Pixabay/Geralt

Ia melanjutkan: "Semua tentara yang berpartisipasi dalam invasi ke Ukraina harus dikenakan pengadilan kejahatan perang."

Sebelumnya, Anonymous mengklaim telah mempublikasikan 15 GB data yang dicuri dari sayap amal Gereja Ortodoks Rusia.

Baca Juga: Konvoi Tangki Bahan Bakar Pasukan Rusia Meledak Dihantam Roket Komando Pasukan Operasi Khusus Ukraina

Seperti diketahui, pencurian data merupakan sesuatu yang paling ditakuti Vladimir Putin, sehingga dia jarang menggunakan komputer saat bekerja.

Dalam beberapa dokumen penting dan rahasia, Putin lebih senang menggunakan tulis tangan untuk menghindari kejahatan cyber.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x