Militer Rusia Klaim, Ukraina Telah Kehilangan Lebih dari 4.000 Tentara di Kota Mariupol

- 17 April 2022, 22:38 WIB
Seorang tentara Rusia berdiri mengawasi penduduk setempat yang mengantre untuk bantuan kemanusiaan di Mariupol.
Seorang tentara Rusia berdiri mengawasi penduduk setempat yang mengantre untuk bantuan kemanusiaan di Mariupol. /Reuters/Daily Mail

"Kota ini masih belum jatuh," kata Shmyhal kepada program This Week ABC.

Tidak diketahui berapa banyak tentara di pabrik baja. Gambar satelit menunjukkan asap dan api datang dari daerah tersebut, yang dipenuhi dengan terowongan di bawahnya.

Baca Juga: Militer Rusia Kembali Berduka, Jenderal Vladimir Frolov Tewas, Selama Ini Melindungi Donbass

Dikutip Aljazeera, Rusia mengklaim telah membawa Mariupol, pelabuhan utama Laut Azov di Ukraina, di bawah kendalinya.

Petro Andryushchenko, asisten Wali Kota, mengatakan Rusia memberikan izin kepada ratusan warga sipil untuk bergerak di sekitar bagian tengah kota.

Mariupol akan menjadi penangkapan terbesar Rusia sejak meluncurkan invasi hampir dua bulan lalu.

Baca Juga: Misteri Laut Hitam: Rusia Bagikan Video Awak Kapal Moskva Masih Hidup dalam Upacara di Lapangan Sevastopol

Jika tentara Ukraina menyerah, memungkinkan Moskow untuk menghubungkan wilayah yang dipegangnya di Donbass dengan wilayah Krimea yang dicaploknya pada tahun 2014.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x