Serangan Rusia Meningkat di Donbas Timur, Orang Ukraina Pemberani Membangkang dan Menolak Gencatan Senjata

- 23 Mei 2022, 11:43 WIB
Rusia telah menyatakan kemenangan dalam pertempuran selama berbulan-bulan untuk menaklukkan Mariupol, tapi seorang letnan Ukraina terlihat menunjukkan tato terpampang di buku-buku jarinya, yang berbunyi: 'Bunuh Mereka Semua'- seperti 'kata-kata Raja Leonidas'.
Rusia telah menyatakan kemenangan dalam pertempuran selama berbulan-bulan untuk menaklukkan Mariupol, tapi seorang letnan Ukraina terlihat menunjukkan tato terpampang di buku-buku jarinya, yang berbunyi: 'Bunuh Mereka Semua'- seperti 'kata-kata Raja Leonidas'. /Dailymail/Rudenko/Warner Bros Ent.

Raja, yang mengetahui bahwa dia telah dikalahkan oleh invasi besar pasukan Persia Raja Xerxes, memecat sebagian besar pasukannya dan hanya mengambil 300 orang ke dalam aksi barisan belakang berdarah di Thermopylae.

The Chemist termasuk di antara pejuang Ukraina yang menguasai pabrik Azovstal selama lebih dari 80 hari di bawah pengepungan dari penjajah Rusia yang kini telah memenangkan pertempuran selama berbulan-bulan untuk kota pelabuhan.

Baca Juga: Kalajengking Cambuk, Ekornya Bisa Menembakkan Cairan Asam Asetat, Berkeliaran Saat Hujan di Musim Panas

Presiden Zelensky mengatakan para pembela terakhir situs yang tersisa telah diberi izin untuk pergi.

Dia mengatakan kepada saluran TV Ukraina: "Anak-anak itu menerima sinyal yang jelas dari komando militer bahwa mereka bisa keluar dan menyelamatkan hidup mereka."

Sebuah sumber mengatakan: "Pabrik Azovstal sekarang sepenuhnya berada di bawah kendali Rusia, tetapi perlawanan Ukraina tidak kalah heroik," jelas sumber tersebut.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah