Saat berbicara melalui tautan video kepada para pemimpin negara-negara bekas Soviet, Putin menyindir bahwa kemewahan seperti Mercedes yang disukai oleh para bandit dalam kekacauan pasca-Soviet Rusia masih akan tersedia, meskipun ia mengakui bahwa barang-barang itu mungkin akan dibanderol sedikit lebih mahal.
"Ini akan sedikit lebih mahal bagi mereka, tetapi ini adalah orang-orang yang sudah mengendarai Mercedes 600 dan mereka masih akan melakukannya. Saya dapat meyakinkan Anda bahwa mereka akan membawanya dari mana saja, dari negara mana pun," tambahnya.
Putin mengatakan bahwa negaranya masih membutuhkan akses ke teknologi canggih dari ekonomi maju.
"Kami tidak akan memisahkan diri dari ini - mereka ingin memeras kami sedikit, tetapi di dunia modern ini sama sekali tidak realistis, tidak mungkin," jelasnya.
Putin sendiri masih merahasikan bagaimana Rusia akan menemukan cara untuk mendapatkan akses ke komponen dan perangkat lunak dari pihak Barat.
Putin yakin bahwa upaya Barat untuk mengisolasi Rusia akan mengalami kegagalan, yang ada malah pihak Barat bergulat dengan spiral inflasi, rantai pasokan mereka terganggu dan krisis pangan di depan mata, ketika pusat kekuatan ekonomi global telah pindah ke kawasan Asia.
Sanksi Barat telah memicu inflasi di Rusia, begitu juga dengan rantai pasokan dan transportasi, tetapi Putin mengatakan negaranya dapat mengatasinya dengan baik dan Rusia berpaling dari Barat demi China, India dan kekuatan lainnya.
"Perwakilan bisnis kita tentu menghadapi masalah, terutama di bidang rantai pasokan dan transportasi. Tapi bagaimanapun, semuanya bisa disesuaikan, semuanya bisa dibangun dengan cara baru," kata Putin.