ZONA PRIANGAN - Makin meningkatknya jumlah korban meninggal akibat Covid-19, otomatis membutuhkan lahan pemakaman yang lebih luas.
Namun kenyataan di lapangan, sejumlah tempat pemakaman umum (TPU) khusus untuk korban Covid-19 mulai penuh.
Sisa lahan makin sempit, seiring jumlah orang meninggal akibat Covid-19 main banyak.
Baca Juga: Mengalami Masalah di Rusuk, Pergerakan Kim Kurniawan Tidak Optimal
Kondisi seperti itu terjadi pula di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Babat Jerawat, Surabaya, Jawa Timur.
Diperkirakan tempat peristirahatan terakhir itu kini hanya menyisakan lahan untuk 100 makam.
Kepala TPU Babat Jerawat, Hartono mengakui, jika TPU Babat Jerawat kini mengalami krisi lahan.
Baca Juga: Warga Bangodua Cium Bau Busuk Menyengat, Ternyata Ada Mayat di Bawah Tempat Tidur
Boleh dikata, lahan pemakaman di TPU Babat Jerawat bakal habis beberapa bulan ke depan jika tidak dilakukan perluasan.
Dikutip ZonaPriangan.com dari laman RRI.co.id, sampai saat ini TPU Babat Jerawat sudah menampung kurang lebih 700 jenazah Covid-19.
"Diperkirakan dalam jangka waktu satu bulan ke depan, lahan yang tersedia bakal habis. Mengingat jumlah korban meninggal akibat Covid-19 masih bisa bertambah," ujar Hartono.
Baca Juga: Bingung Bayar Tarif Tol di Cipularang dan Purbaleunyi, Ini Perinciannya
Hartono berharap, ada perluasan lahan di TPU Babat Jerawat, sehingga bisa menampung jenazah lebih banyak lagi.
Cuma sampai sekarang, lanjut Hartono, pihaknya belum melihat gelagat ada penambahan lahan.
"Sampai sekarang belum ada perluasan di TPU Babat Jeraat," ujar Hartono.***