Tsunami Setinggi 20 Meter di Selatan Jawa, Bamsoet: Pemda Harus Lakukan Antisipasi

- 28 September 2020, 13:23 WIB
ILUSTRASI bencana tsunami.*
ILUSTRASI bencana tsunami.* /zonapriangan.com/PIXABAY

ZONA PRIANGAN - Menyusul gempa bumi yang terjadi di Pangandaran dan Sumba Nusa Tenggara Timur (NTT), menimbulkan kekhawatiran potensi tsunami.

Meningkatnya curah hujan, bisa saja memicu terjadinya tsunami, terutama di wilayah Pantai Selatan.

Menyoroti cuaca yang akan beralih ke musim hujan, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah daerah (pemda) harus mewaspadai potensi tsunami.

Baca Juga: Pangandaran Kembali Diguncang Gempa, Masyarakat Tidak Terlalu Panik

Bahkan politisi Partai Golkar itu mengingatkan, ada sembilan kabupaten-kota di jalur Pantai Selatan yang berpotensi terdampak manakala peristiwa tsunami itu terjadi.

Sedikitnya 156 desa di wilayah Banyuwangi, Pacitan dan Trenggalek perlu mendapat perhatian khusus karena besarnya potensi ancaman tsunami tersebut.

"Semua pemda harus antisipatif karena sudah memasuki musim hujan. Curah hujan yang tinggi sering menimbulkan masalah," kata Bamsoet, Senin 28 September 2020.

Baca Juga: Muslim Azerbaijan dan Kristen Armenia Bentrok Lagi, Belasan Orang Tewas

Bamsoet mengkhawatirkan, informasi tentang potensi tsunami setinggi 20 meter karena gerak simultan dua segmen lempeng bumi di zona megathrust selatan Jawa telah mendapatkan publikasi yang luas.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x