Lorenzo Savadori Kembali Menjadi Pebalap Tester dan Wild-Card Tim Aprilia di Balapan MotoGP Musim Depan

- 13 Oktober 2022, 08:43 WIB
Lorenzo Savadori akan melanjutkan sebagai pembalap tes MotoGP dan wild-card tim Aprilia untuk musim 2023.
Lorenzo Savadori akan melanjutkan sebagai pembalap tes MotoGP dan wild-card tim Aprilia untuk musim 2023. /Tangkapan Layar Instagram.com/@sava32

ZONA PRIANGAN - Lorenzo Savadori akan melanjutkan perannya sebagai pebalap tester MotoGP dan wild-card tim Aprilia di musim depan, berharap untuk turun balapan semusim penuh di masa depan. 

Kesepakatan baru pembalap Italia itu berarti Aprilia telah mempertahankan ketiga pebalapnya, perpanjangan Savadori menyusul pebalap pabrikan Aleix Espargaro dan Maverick Vinales.

Sementara pebalap tester pabrikan lainnya seperti Cal Crutchlow (Yamaha), Stefan Bradl (Honda), Michele Pirro (Ducati) dan Dani Pedrosa (KTM), menandatangani kontrak setelah berakhirnya karir MotoGP mereka.

Baca Juga: Kalender MotoGP 2023: 21 Seri, 42 Balapan, Menjadikannya Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Savadori dan mungkin pebalap Honda yang berbasis di Jepang yakni Tetsuta Nagashima adalah satu-satunya pebalap tester yang memiliki ambisi untuk turun balapan secara full-time sepanjang musim.

Di saat pembalap tester Suzuki Sylvain Guintoli yang sekarang tersedia untuk 2023, pembaruan kontrak Savadori, juga merupakan pertanda mosi percaya dari Aprilia.

"Saya sangat senang dengan pembaruan kontrak dengan Aprilia, yang telah berkolaborasi dengan saya sejak 2015," kata Savadori, dikutip ZonaPriangan.com dari Crash.

Baca Juga: Pemerintah Meksiko Melarang Warganya Mengenakan Topeng Gulat Lucha Libre di Piala Dunia 2022 Qatar

“Saya sangat senang dengan level yang telah dicapai RS-GP dan juga telah memberikan kontribusi saya untuk pertumbuhan ini, membawa merek kembali ke pertempuran untuk gelar juara," tambahnya.

“Selain pekerjaan saya sebagai penguji, saya selalu ingin berpartisipasi dalam sebanyak mungkin balapan, dengan harapan bisa balapan sekali lagi sepanjang musim sebagai pebalap," harapnya.

Savadori pindah dari tugas pengujian ke debut balapan MotoGP bersama Aprilia pada akhir 2020, sebelum menyerahkan kursi balapnya ke Vinales pada akhir 2021.

Baca Juga: Shin Tae-yong Berikan Ultimatum: Jika Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan Mundur, Dia pun akan Mundur

Pembalap berusia 29 tahun, yang meraih posisi terbaik keempat selama tiga musim bersama Aprilia di WorldSBK, telah membuat lima penampilan balapan tahun ini di 'laboratorium' RS-GP tapi belum berhasil membukukan poin.

Sementara Savadori akan terus berpartisipasi dalam wild card plus tes privat dan resmi MotoGP di tahun depan, perannya akan berubah dengan hilangnya konsesi Aprilia.

Pabrikan tidak bisa lagi menggelar tes privat dengan Espargaro dan Vinales, hanya Savadori yang kini hanya bisa melakukan tes di tiga sirkuit GP yang dinominasikan.

Baca Juga: Penyerang Liverpool Luis Diaz Mengalami Cedera Lutut, Akan Absen Hingga Selesainya Piala Dunia 2022 Qatar

Dari sisi teknis, Aprilia tidak lagi mendapat izin untuk melakukan pengembangan pada mesinnya selama musim ini. Sementara Savadori juga akan dibatasi hingga maksimal tiga tiket wild-card, dari sebelumnya enam.

Selain tim pabrikan, Aprilia akan memiliki tim satelit di musim depan, di mana RNF menjalankan RS-GP bersama Miguel Oliveira dan Raul Fernandez.

Espargaro meraih kemenangan balapan pertama RS-GP pada awal tahun ini dan tetap dalam perebutan gelar MotoGP dengan hanya menyisakan tiga seri.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: Crash


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x