Network
ZONA PRIANGAN - Novak Djokovic secara resmi mengundurkan diri dari undian turnamen Indian Wells, kata penyelenggara pada hari Minggu dalam sebuah indikasi bahwa permohonan petenis nomor satu dunia itu untuk mendapatkan keringanan vaksin Covid-19 untuk masuk ke AS mungkin telah gagal.
Petenis Serbia itu, yang merupakan salah satu atlet paling terkenal yang belum divaksinasi terhadap virus tersebut, mengajukan permohonan kepada pemerintah AS bulan lalu untuk mendapatkan izin khusus untuk bermain di acara ATP Masters di Indian Wells dan Miami.
"Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic telah mengundurkan diri dari 2023 BNP Paribas Open. Dengan pengunduran dirinya, Nikoloz Basilashvili akan turun ke lapangan," kata penyelenggara dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
Baca Juga: Striker Napoli, Osimhen, Siap Menjadi 'Ikon' dengan Meraih Gelar Juara
Saat ini AS melarang orang asing yang belum divaksinasi untuk masuk ke negara tersebut, sebuah kebijakan yang diperkirakan akan dicabut ketika pemerintah mengakhiri pernyataan darurat Covid-19 pada 11 Mei.
Djokovic belum pernah bertanding di ajang ATP Masters berturut-turut di Indian Wells dan Miami, dua turnamen terbesar dalam kalender ATP dan dikenal sebagai "Sunshine Double", sejak 2019.
Tidak ada seorang pun dari tim Djokovic yang dapat dimintai komentar mengenai pengunduran diri tersebut.
Baca Juga: Pelatih Baru Cina, Jankovic, Mengincar Kualifikasi Piala Dunia 2026
Jumat lalu, Senator Florida Rick Scott dan Marco Rubio menulis surat kepada Presiden AS Joe Biden yang mendesaknya untuk mengabulkan permintaan pengabaian tersebut.
Direktur turnamen Indian Wells Tommy Haas, Asosiasi Tenis Amerika Serikat dan AS Terbuka termasuk di antara mereka yang juga berharap juara Grand Slam 22 kali itu akan diizinkan masuk.
Ia akan menjadi favorit kuat untuk memenangkan gelar Indian Wells keenamnya saat turnamen dimulai di gurun California Selatan pada hari Rabu.
Baca Juga: FIFA Menunjuk Supermodel Adriana Lima sebagai Duta Besar Penggemar Global di Piala Dunia Wanita
Djokovic, yang absen di Australia Terbuka tahun lalu karena status vaksinasi dan tidak diizinkan masuk ke AS untuk AS Terbuka tahun lalu, mengatakan ia akan melewatkan Grand Slam daripada menjalani suntikan Covid-19.
Ia memenangkan kejuaraan besar ke-22 yang memecahkan rekor di Australia Terbuka pada bulan Januari.***
