Wah Bakal Ramai, Pemuda Pancasila Turun ke Jalan Gegara Ceceran Pasir di Pangandaran

30 Agustus 2020, 15:22 WIB
SEORANG korban kecelakaan lalu lintas sedang memperoleh pertolongan. Kecelkaan itu akibat motor tergelincir oleh lincinnya ceceran pasir di jalan.*/MUSLIH SUPRIANTO/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Lalu lintas truk angkutan pasir membuat geram sejumlah pengguna jalan, karena sering menjadi penyebab kecelakaan.

Sudah banyak korban akibat truk angkutan pasir, utamanya di Jalan Raya Kalipucang-Pangandaran dan Cimerak - Cijulang.

Ceceran pasir seringkali membuat jalanan licin, dan pengguna motor jadi tergelincir.

Baca Juga: Sadis, Remaja Putri Bunuh Ibu Kandung, Mayatnya Disimpan di Kamar Mandi Selama 4 Bulan

Hal itu dialami Dadang (47) warga Kecamatan Mangunjaya, yang motornya sulit dikendalikan dan jatuh di belokan Blok Emplak Desa Putrapinggan.

"Begitu saya di belokan jalan, ternyata banyak pasirnya dan tergelincir jatuh," ungkapnya, Minggu 30 Agustus 2020.

Dadang sangat menyesalkan dengan adanya angkutan pasir yang tidak menghiraukan keselamatan para pengguna jalan raya.

Baca Juga: Mayat Setengah Telanjang Ditemukan di Pantai, Korban Mengenakan BH Warna Pink

Banyak truk yang tidak ada penutup baknya, sehingga pasir yang dibawanya berceceran di jalan dan ditinggalkan begitu saja.

"Saya langsung ditolong oleh teman-teman di Pangandaran untuk diobati," tutur Dadang.

Hal serupa juga terjadi di wilayah Kecamatan Cijulang persisnya bunderan depan kantor Kecamatan Cijulang,setiap truk pasir melintas dari Cimerak karena banyak pasir berceceran warga setempat langsung membersihkannya karena khawatir terjadi kecelakaan.

Baca Juga: Pedagang Nekat, Menjajakan Barang di Atas Rel Kereta Api yang Masih Aktif

Warga Desa Cijulang Iwan (45) juga mengalami nasib yang sama. Dia pernah tergelincir di jalan yang penuh pasir.

"Kesal juga dengan truk pengangkut pasir. Banyak meninggalkan pasir di sejumlah titik jalan," ungkap Iwan.

Menurut Iwan, korban dari ceceran pasir kebanyakan pengguna motor. Iwan sendiri pernah jadi di bunderan.

Baca Juga: Danau Setupatok, Tempat yang Indah namun Penuh Misteri

Sementara itu Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Pangandaran Eko Suwartono didampingi Ketua Pertina Pangandaran Mujiono, merasa sangat prihatin dengan terjadinya kecelakaan yang menimpa pada anggotanya.

"Sudah ada beberapa laporan kecelakaan dari anggota yang menjadi korban akibat ceceran pasir di jalan," kata Eko.

Baik Eko maupun Mujiono mengancam akan menggelar aksi turun ke jalan, jika para pengusaha pasir itu tidak memperhatikan keselamatan lalu lintas.

Baca Juga: Legenda Batu Ampar dan Balai Kambang Condet yang Dibangun Cuma Semalam

Eko menegaskan, pihaknya mendesak pengusaha pasir untuk memperhatikan masalah itu jangan sampai menunggu ada korban jiwa.

"Kami akan turun ke jalan, jika masalah ceceran pasir itu tidak segera diatasi. Kami tunggu niat baik dari para pengusaha angkutan pasir," tambah Mujiono.***

 

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler