Ratusan Ormas di Sumedang Mati Suri dan Tidak Mampu Berikan Laporan Tahunan

- 23 Juli 2020, 21:10 WIB
RAKOR Kesbangpol provinsi dengan seluruh OPD Kesbangpol se Jawa Barat, di Kabupaten Kuningan.*
RAKOR Kesbangpol provinsi dengan seluruh OPD Kesbangpol se Jawa Barat, di Kabupaten Kuningan.* /ISTIMEWA/

"Memang betul, saat ini jumlah Ormas yang tercatat di Sumedang itu sangat banyak mencapai 560-an Ormas (Ormas, LSM dan Yayasan).

Namun yang aktif memberikan laporan kegiatan ke kami paling hanya 237 Ormas saja," kata Asep Uus.

Baca Juga: Operasi Patuh Lodaya 2020 di Ciamis, Utamakan Protokol Kesehatan

Bahkan berdasarkan hasil pengecekan ke lapangan, dari 560 Ormas yang tercatat di Kantor Kesbangpol itu, ternyata 196 Ormas diantaranya tidak diketahui keberadaannya, dalam kata lain tidak ditemukan kantor ataupun sekretariatnya.

Sementara sisanya sekitar 127 Ormas lainnya, kantor/sekretariatnya memang ada, tapi keberadaannya vakum dan tidak memiliki kegiatan, termasuk ada juga yang belum memperpanjang Surat Keterangan Terdaftar (SKT).

Padahal keberadaan SKT ini sangat penting, untuk membuktikan bahwa Ormas bersangkutan benar-benar ada dan telah tercatat pada administrasi pemerintahan sesuai dengan tahapan dan persyaratannya.

Baca Juga: Kab. Bandung Kaya Potensi Alam, Butuhkan Pemandu Wisata

"Untuk Ormas yang aktif, saya ucapkan terima kasih karena telah rutin memberikan laporan kegiatannya," ujar Asep Uus.

Namun bagi Ormas yang tidak aktif, sebagai lembaga Pemerintah yang membina Ormas, pihaknya mengimbau kepada seluruh pengurus Ormasnya supaya dapat segera memenuhi segala kewajibannya, yakni memberikan laporan kegiatan secara rutin, dan perpanjang SKT bagi yang SKT Ormasnya sudah habis.

"Sebab selain untuk bahan laporan ke Provinsi dan Pusat. Dokumen-dokumen kegiatan Ormas ini sangat kami butuhkan untuk bahan pengawasan kami," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah