Lima Kali Pengambilan Swab Test, Sejumlah Pelaku Usaha Wisata Negatif Covid-19

- 13 Agustus 2020, 16:26 WIB
BUPATI Pangandaran saat memberikan pengarahan terhadap pelaku usaha wisata agar selalu menggunakan masker bertempat di Pantai Barat Pangandaran.*/MUSLIH SUPRIANTO/KABAR PRIANGAN
BUPATI Pangandaran saat memberikan pengarahan terhadap pelaku usaha wisata agar selalu menggunakan masker bertempat di Pantai Barat Pangandaran.*/MUSLIH SUPRIANTO/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Pangandaran secara berkala melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap pelaku usaha wisata.

Hingga Kamis 13 Agustus 2020 sudah ada 5 kali pengambilan sampel swab test terhadap para pelaku usaha wisata secara acak.

Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan pelaku usaha wisata yang positif Covid-19, hanya di antara mereka masih ada yang bandel tidak mengenakan masker.

Baca Juga: Perusahaan Harus Membayar Uang Pesangon 590 Pekerja Sebesar Rp 56,7 Miliar

Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata mengatakan dalam beberapa minggu ini dirinya akan melakukan evaluasi dan pembahasan terkait pemberlakuan denda bagi yang tidak pakai masker.

Dalam tiga minggu ke depan pihaknya mulai berlakukan sanksi denda bagi pelanggar yang tidak memakai masker.

"Kita akan terus lakukan razia, secara rutin dan sanksi denda akan diberlakukan tiga minggu kedepan," ungkapnya.

Baca Juga: KPK Kembali Panggil Sejumlah Saksi, Kini Giliran Kepala Dinas PUPR Kota Banjar

Menurutnya, sangat mengapresiasi dengan kegiatan razia masker yang dilakukan oleh Gugus Tugas Covid-19 bersama Muspika di Kecamatan Pangandaran dengan cara mensosialisasikan kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.

"Kami apresiasi dengan razia masker yang dilakukan Muspika," tuturnya.

Dirinya juga langsung turun ke lapangan untuk mengajak kepada masyarakat khususnya para pelaku usaha wisata di Kabupaten Pangandaran untuk mematuhi protokol kesehatan terutama dalam menggunakan masker.

Baca Juga: Satgas Citarum Harum Laksanakan Budidaya Sayuran, Peternakan Entog, Lele, dan Ikan Mas

"Kalau obyek wisata ingin jalan terus tolong pakai masker," katanya.

Selanjutnya untuk membuka obyek wisata di Pangandaran di tengah-tengah pandemi Covid-19 mengaku masih deg-degan karena khawatir nantinya ada yang terinfeksi Covid-19.

Makanya secara berkala para pelaku usaha wisata dilakukan pemeriksaan kesehatan Swab Covid-19.

Baca Juga: Pramuka Subang Ziarah ke Makam Pahlawan

"Hingga saat ini sudah ada 5 kali pengambilan sampel swab terhadap para pelaku usaha wisata secaa acak dan hasilnya negatif," lanjutnya.

Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kab Pangandaran, Untung Saeful Rachman mengatakan, menyayangkan hingga saat ini tingkat kepatuhan para pelaku usaha wisata dalam penggunaan masker masih minim.

"Sudah berkali-kali razia masker, masih saja ada pelaku usaha wisata yang membandel tidak pakai masker," tambahnya.***

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x