Tidak ada Kades di Sindangsari, Bupati Ciamis Lantik Kades Hasil Musyawarah Desa

- 16 September 2020, 00:45 WIB
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, mengambil sumpah jabatan sekaligus melantik Kepala Desa hasil Pemilihan Antar Waktu (PAW) Desa Sindangsari Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis.*/AGUS BERRIE/KABAR PRIANGAN
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, mengambil sumpah jabatan sekaligus melantik Kepala Desa hasil Pemilihan Antar Waktu (PAW) Desa Sindangsari Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis.*/AGUS BERRIE/KABAR PRIANGAN /

ZONA PRIANGAN - Kepala Desa Sindangsari Periode 2016-2022 sebelumnya meninggal dunia, sehingga terjadi kekosongan jabatan Kepala Desa Sindangsari Kecamatan Cikoneng - Ciamis selama hampir satu tahun.

Atas dasar desakan kebutuhan pucuk pimpinan, Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, mengambil sumpah jabatan sekaligus melantik Kepala Desa hasil Pemilihan Antar Waktu (PAW) Desa Sindangsari Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis di Gedung Olahraga Desa Sindangsari, Selasa, 15 September 2020.

Kepala Desa PAW, Rizki Febri Denaya, terpilih dari hasil Musyawarah Desa (Musdes) yang telah dilaksanakan sebelumnya. Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, dalam sambutannya, mengatakan, Pelaksanaan Pelantikan Kepala Desa PAW dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Baca Juga: Heboh Pesan Berantai Ada Razia Masker Mulai Malam Ini, Ternyata Hoax!

"Meskipun dilaksanakan sederhana, saya harapkan tidak mengurangi ke-khidmatan pelaksanaan pelantikan ini," ucapnya.

Ia menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Ciamis, tidak lupa mengucapkan selamat kepada Rizki Febri atas dilantiknya sebagai Kepala Desa Sindangsari.

"Mudah-mudahan dengan motivasi baru dan semangat baru serta fisik yang kuat dari Kades Rizki Febri bisa memajukan Desa Sindangsari, semoga membawa berkah Kepada Desa Sindangsari," harap Herdiat.

Baca Juga: Polres Majalengka Ungkap Kasus Pembegalan dan Penadahan Kacang Kedelai

Kepada Kepala Desa baru, Herdiat, berpesan tiga (3) hal yang harus diperhatikan, yaitu, Integrasi, kesetian dan loyalitas kepada NKRI. Kedua, Dedikasikan diri sebagai abdi masyarakat. Ketiga, Layani masyarakat sebaik-baiknya.

"Meskipun dipilih dari Musyawarah Desa namun harus tetap profesional dan mengenyampingkan masalah dukung-mendukung. Integritas, loyalitas, dedikasi dan layani masyarakat harus menjadi prioritas dalam bekerja," pesannya.

Menurutnya, dalam menjalankan roda pemerintahan tidak bisa berjalan sendiri, tetapi harus bahu membahu dengan semua komponen dan masyarakat.

Baca Juga: Ratusan Orang Tidak Bermasker Terjaring Operasi Yustisi di Majalengka

"Dimasa Covid-19, kesehatan dan keselamatan masyarakat adalah paling utama, mari bahu membahu mengatasi pandemi Covid-19.

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x