Kisah Mengharukan Vutomi, Gajah Berkaki Tiga yang Semangat Bertahan Hidup di Tengah Kawanan yang Sangat Peduli

ZONA PRIANGAN - Vutomi si gajah menunjukkan keinginannya untuk bertahan hidup dengan mengikuti kawanannya dan menjalani kehidupan normal meski hanya bisa berjalan dengan tiga kaki.

Dylan Pons, 31, pembuat konten untuk Zuka Private Game Reserve di Afrika Selatan, baru-baru ini berbagi pengalamannya yang luar biasa dengan LatestSightings.com.

Saat berkendara sore hari dari Satara, Dylan dan timnya menemukan kawanan gajah di bendungan Nsemani, tempat mereka menyaksikan sesuatu yang benar-benar luar biasa.

Baca Juga: Ikatan Cinta Kamis 16 Maret 2023: Indra Bersandiwara Soal Abizar tapi Tulus Membantu Al Membuka Kebusukan Zara

Saat Pons dan timnya mengamati kawanan itu, mereka memperhatikan bahwa Vutomi hadir dan berada di dalam air, menemukan kenyamanan dan kelegaan, tulis UPI.com.

"Kami bisa melihat tanda air yang lebih gelap di tubuhnya dari tempat dia berada di air. Sungguh luar biasa melihat bagaimana dia beradaptasi dengan situasinya dan terus bergerak bersama kawanannya."

Kehilangan anggota tubuhnya itu bisa jadi karena jerat, yang merupakan kenyataan hidup hewan-hewan ini, atau bisa juga karena serangan predator di masa mudanya.

Baca Juga: Seekor Piton Bola Sepanjang 3 Kaki Bersembunyi di dalam Truk dan Ikut Melintasi Negara Bagian Virginia

Apa pun itu, satu hal yang pasti: Vutomi adalah hewan luar biasa yang selamat dan menunjukkan ketangguhan yang luar biasa dari hewan liar ini meskipun dalam kondisi yang keras.

Terlepas dari cederanya, Vutomi dikelilingi oleh gajah lain yang datang untuk menyambutnya, menunjukkan rasa kebersamaan dan perhatian yang indah.

"Sungguh mengharukan melihat bagaimana kawanannya memeluk dan mendukungnya. Mereka benar-benar menunjukkan rasa empati dan kasih sayang yang luar biasa."

Baca Juga: Singa Betina Berkonfrontasi dengan Gajah Muda, Ini Kejadian Lucu Berikutnya yang Dilakukan Keduanya

Penampakan itu berakhir dengan Vutomi menghilang ke semak-semak, mengikuti kawanannya. Pons mengungkapkan betapa langka penampakan ini baginya secara pribadi dan bagaimana dia khawatir akan ada lebih banyak hewan yang terluka di alam liar karena jerat.

"Jika Anda melihat Vutomi atau hewan lain yang terluka di dekat jalan, saya sarankan memberi mereka ruang untuk menghindari menambah stres pada situasi mereka yang sudah sulit. Bagaimanapun, kita berada di lingkungan mereka. Rasa hormat sangat penting saat berhadapan dengan raksasa lembut ini," jelasnya.***