Network
ZONA PRIANGAN - Osteoartritis (OA) atau nyeri sendi adalah penyakit progresif yang bisa memburuk seiring waktu.
Penderita nyeri sendi diakibatkan oleh tulang rawan yang melemah, sehingga gerakan terganggu dan menimbulkan rasa sakit.
Seseorang mulai terserang nyeri sendi diawali tanda-tanda suara berderak di sendi atau dikenal sebagai krepitus.
Baca Juga: Tubuh Tiba-tiba Ada Memar, Hati-hati Anda Berarti Sudah Terserang Penyakit Mematikan Ini
Selain itu, penderita nyeri sendi sering mengalami pembengkakan, karena hilangnya sebagian otot dan muncul bentukan tulang baru di persendian.
Bentukan tulang baru pada pendertita nyeri sendi disebut taji tulang atau osteofit.
Saat tulang berubah bentuk, persendian menjadi kaku, kurang bergerak, dan nyeri. Cairan juga bisa menumpuk di sendi, mengakibatkan pembengkakan.
Baca Juga: Kaum Pria Pasti Malu Menderita Penyakit Ini tapi Cobalah Ramuan Daun Pandan untuk Mengatasinya
Meskipun nyeri sendi dapat berkembang di persendian mana pun, biasanya lebih menyerang lutut, pinggul, tangan, punggung bawah, dan leher.
Berikut penjelasan nyeri sendi di 3 area tubuh pada penderita, yang dikutip zonapriangan.com dari Medical News Today.
1. Lutut
Nyeri sendi biasanya terjadi di kedua lutut, kecuali jika terjadi cedera atau kondisi lain.
Baca Juga: Salju Mengeras Jadi Es, Warga Spanyol Panik, Sudah Lima Orang Tewas Kedinginan
Penderita merasakan nyeri saat berjalan terutama menanjak atau menaiki tangga.
Lutut terkunci pada posisinya, sehingga lebih sulit untuk meluruskan kaki. Muncul suara bersisik lembut saat menekuk atau menekuk lutut.
2. Pinggul
Penderita nyeri sendi di pinggul merasakan setiap gerakan sendi pinggul, seperti berdiri atau duduk, dapat menyebabkan kesulitan atau ketidaknyamanan.
Baca Juga: Terungkap, Jepang Jajah Indonesia Bukan Karena Rempah-rempah atau Emas tapi Incar Pohon Ini
Nyeri di pinggul adalah ciri umum dari kondisi tersebut. Nyeri sendi di pinggul juga bisa menyebabkan nyeri di lutut atau di paha dan bokong.
Seseorang mungkin mengalami rasa sakit ini saat istirahat maupun saat berjalan, misalnya.
3. Tangan
Nyeri sendi di tangan bisanya menyerang pangkal ibu jari, sendi atas jari lainnya, yang paling dekat dengan kuku sendi tengah dari jari-jari lainnya.
Baca Juga: Tiga Relawan Meninggal setelah Menerima Vaksin Covid-19, Dokter: Korban Tewas Tersambar Petir
Saat nyeri sendi menyerang tangan, penderita merasakan nyeri, kaku, dan bengkak di jari benjolan yang berkembang di sendi jari.
Bisa terjadi juga sedikit bengkok ke samping pada sendi yang terkena
benjolan atau kista berisi cairan di punggung jari, yang mungkin terasa sakit.
benjolan yang berkembang di tempat ibu jari bergabung dengan pergelangan tangan, yang bisa menyulitkan untuk menulis.
Baca Juga: Ih Serem, Tiap Malam Jumat Kliwon, Sejumlah Perempuan Terlihat Berkumpul di Watu Nganak
Bagi sebagian orang, nyeri jari berkurang dan akhirnya hilang, meski pembengkakan dan benjolan tetap ada.***
