Seberapa Perlu Konsumsi Suplemen Kalsium dan Zat Besi? Ini Solusi dari Pakar Gizi

- 20 April 2021, 05:53 WIB
Seberapa perlu konsumsi suplemen kalsium dan zat besi? Pakar gizi memberikan solusinya.
Seberapa perlu konsumsi suplemen kalsium dan zat besi? Pakar gizi memberikan solusinya. /Pixabay.com/HeungSoon/

ZONA PRIANGAN - Mendapatkan cukup semua nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh sangat penting untuk berfungsi dengan baik. Namun, ada suplemen dan pil vitamin untuk mengatasi masalah kekurangan gizi.

Kalsium dan zat besi adalah dua nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh Anda untuk berbagai fungsi. Tetapi penting untuk mengambil ini pada waktu yang tepat.

Ahli gizi selebriti Pooja Makhija memiliki solusi untuk mereka yang memiliki lebih dari satu kekurangan nutrisi di tubuhnya.

Baca Juga: Ini 7 Tips Ahli Gizi, Penurunan Berat Badan Alami bagi Pemula, Nomor 4 Cari Alternatif dari Nasi Putih

"Tanyakan kepada ahli gizi Anda tentang pengaturan jarak yang tepat dan pengaturan waktu yang tepat untuk berbagai suplemen," kata ahli gizi selebriti Pooja Makhija, seperti dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV.

Dia mengatakan pada berbagai tahap kehidupan kita, kita disarankan untuk mengonsumsi kalsium oral atau suplementasi zat besi.

Menurut National Osteoporosis Foundation, perempuan lebih mungkin terkena penyakit tulang, dibandingkan pria.

Baca Juga: Kasihan Ayam Kalkun, Sejumlah Negara Tidak Mau Mengakui Sebagai Tempat Kelahirannya

Jadi, jika Anda telah mengonsumsi suplemen kalsium dan zat besi, ada kemungkinan Anda membuat satu kesalahan umum.

Makhija mengatakan bahwa orang cenderung meminum semua pil vitamin mereka sekaligus. Dia mengatakan bahwa itu adalah praktik umum, itu harus dihindari.

Mengonsumsi beberapa suplemen pada saat yang sama bukanlah ide yang baik karena penyerapan yang optimal tergantung pada waktu konsumsi.

Baca Juga: Lereng Puncak Setan Kebakaran, Mahasiswa Berlarian Menyelamatkan Diri

Makhija mengatakan bahwa zat besi dan kalsium memiliki hubungan yang erat satu sama lain. Mereka mengikat satu sama lain dan bersaing untuk situs reseptor yang sama. Merendernya bersama mungkin juga tidak berguna bagi Anda.

"Selalu konsumsi secara terpisah dengan jeda waktu enam jam," tambahnya.

"Satu setelah makan malam dan satu setelah makan siang," pungkasnya.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x