Bakteri tersebut diketahui memiliki efek menguntungkan pada metabolisme glukosa dan lemak selain pada saluran pencernaan.
Mereka juga melihat ada penurunan dalam kolesterol darah, total penurunan kolesterol sebesar 6,1 persen dan densitas rendah kolesterol lipoprotein menurun 5,9 persen. Bahkan asam empedu pun menurun 40,9 persen.
Baca Juga: Melihat Sosok Hantu, Remaja Malaysia Ini Kaget dan Tewas Karena Serangan Jantung
Pemimpin penelitian Profesor Zhaoping Li, dari Universitas California Los Angeles, mengatakan, “Kami menemukan anggur memiliki efek menguntungkan pada bakteri usus.”
“Ini kabar baik untuk kesehatan usus yang menunjang bagi kesehatan seluruh tubuh,” ujarnya.
Li menambahkan, “Studi ini memperdalam pengetahuan kita dan meningkatkan angka manfaat anggur bagi kesehatan.
Baca Juga: Jahe, Kunyit, Bawang Putih, dan Ginkgo Biloba Mampu Mencegah Stroke
Ini menguatkan manfaat anggur untuk kesehtan jantung, termasuk menurunkan kolesterol.”***