Tips Menurunkan Berat Badan, Metabolisme yang Bagus Lebih Cepat Membakar Kalori

- 28 November 2022, 21:38 WIB
Anda masih dapat meningkatkan metabolisme Anda bahkan jika Anda memiliki metabolisme yang lambat secara genetik.
Anda masih dapat meningkatkan metabolisme Anda bahkan jika Anda memiliki metabolisme yang lambat secara genetik. /Pexels.com/@Andres Ayrton

ZONA PRIANGAN - Tips menurunkan berat badan tak lepas dari kinerja metabolisme Anda. Orang dengan metabolisme yang bagus maka lebih cepat dalam membakar kalori yang tersisa.

Kalori yang tersisa ini, kemungkinan akan disimpan menjadi lemak bagi mereka yang sistem metabolismenya yang lamban. Mereka yang metabolismenya cepat akan membakar lebih banyak kalori dan cenderung tidak terlalu gemuk.

Semua proses kimia pada tubuh disebut sebagai metabolisme. Tubuh Anda membutuhkan lebih banyak kalori, ketika metabolisme Anda cepat.

Baca Juga: Bharat Biotech akan Meluncurkan Vaksin Covid-19 Nasal Pertama di Dunia

Tingkat metabolisme mengacu pada seberapa cepat tubuh Anda memecah makanan. Pengeluaran kalori adalah jumlah total kalori yang Anda bakar dalam jangka waktu tertentu.

Ternyata faktor genetik sangat berpengaruh terhadap berat badan Anda. Itu lah kenapa Anda bisa saja mengalami kesulitan menurunkan berat badan.

Selain faktor genetik juga cara kerja hormon yang mengontrol rasa lapar dan nafsu makan, yang mengatur seberapa banyak makanan yang kita konsumsi.

Baca Juga: 7 Resep Teh Herbal untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh di Musim Hujan, Nomor Tiga Dapat Mengurangi Kecemasan

Faktor lainnya yaitu kemampuan tubuh kita untuk menyerap dan menyimpan kalori, jenis lemak yang disimpannya dan metabolisme kita.

Semua itu berada di luar kendali kita. Untuk meningkatkan kinerja metabolisme yakni dengan meningkatkan aktivitas fisik dan massa otot. Tapi, sebagian besar yang mempengaruhi berat badan adalah komposisi gen kita dari generasi sebelumnya.

Faktor lainnya, termasuk lingkungan kita saat tumbuh kembang di dalam rahim serta selama masa bayi dan kanak-kanak, dan ini di luar kendali kita.

Baca Juga: 6 Manfaat Kesehatan Biji Fenugreek, Nomor Dua Dapat Mengurangi Bekas Jerawat

Hingga saat ini, variabel genetik yang mempengaruhi berat badan masih menjadi bahan penelitian. Gen massa lemak dan obesitas, sering dikenal sebagai gen FTO, merupakan salah satu gen umum yang terkait dengan berat badan yang lebih tinggi.

Gen inilah yang sangat berperan dalam menentukan jenis lemak yang disimpan dalam tubuh kita dan berkontribusi pada peningkatan konsumsi makanan.

Rupanya berat badan dan metabolisme Anda ditentukan oleh kumpulan gen yang luas dan bukan hanya dipengaruhi oleh gen ibu dan ayah Anda.

Baca Juga: 7 Manfaat Luar Biasa dari Kacang Mete, Nomor Lima dapat Menurunkan Berat Badan

Generasi sekarang harus memperhatikan hal itu karena kita makan makanan olahan dan cenderung menjadi generasi rebahan.

Setiap orang memiliki tingkat metabolisme basal (BMR) yang mengacu pada jumlah energi yang dikeluarkan tubuh mereka saat mereka beristirahat.

BMR juga dikenal sebagai tingkat metabolisme istirahat Anda atau RMR, sebagian besar bertugas membakar sekitar 70% kalori yang Anda konsumsi setiap hari.

Baca Juga: 7 Tips untuk Membantu Anda tetap Termotivasi Berolahraga Selama Musim Hujan

BMR menghitung berapa banyak kalori yang dibutuhkan setiap tubuh kita untuk menjalankan tugas-tugas pentingnya.

Kinerja metabolisme Anda akan berfungsi lebih cepat karena Anda tidak akan mengumpulkan kelebihan kalori. Jika tubuh Anda membutuhkan lebih sedikit kalori untuk menyelesaikan tugas, tentunya akan mempertahankan kalori tambahan dan memperlambat metabolisme.

Tak hanya itu, mengingat otot meningkatkan BMR maka semakin banyak massa otot yang Anda miliki mengeluarkan kalori yang lebih besar.

Baca Juga: Tips Menurunkan Berat Badan: Kenali 8 Tanda Puasa Intermiten yang Harus Anda Waspadai

Metabolisme yang lebih cepat akan dimiliki oleh orang-orang yang memiliki tipe tubuh yang lebih berotot daripada yang tidak berotot. Biasanya pria memiliki metabolisme yang lebih cepat daripada wanita.

Hal lainnya yang perlu dicatat adalah masalah kesehatan genetik tertentu dapat memengaruhi metabolisme Anda.

Penyakit hipotiroidisme dapat mengakibatkan metabolisme lebih lambat sedangkan hipertiroidisme dapat menyebabkan metabolisme lebih cepat. Itu lah kenapa ada banyak cara di mana genetik kita dapat memengaruhi metabolisme kita.

Baca Juga: Lima Wanita Membantu Dokter dalam Memecahkan Misteri 'Long Covid'

Kabar baiknya, kita masih bisa meningkatkan metabolisme melalui pilihan gaya hidup sehat, meskipun genetik sangat mempengaruhi metabolisme. Caranya yakni dengan rajin berolahraga secara teratur, makan makanan yang sehat dan yang lainnya.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x