Ukraina Siapkan Pembantaian Berdarah dan Kirim Tentara Rusia dalam Peti Mati

8 Desember 2021, 11:51 WIB
Peta perkiraan serangan Rusia terhadap Ukraina.* /The Sun/

ZONA PRIANGAN - Jika Rusia berani menyerang Ukraina maka pasukan Kremlin siap memasuki area pembantaian berdarah.

Penegasan itu disampaikan Menteri Pertahanan (Menhan) Ukraina, Oleksiy Reznikov menanggapi rencana invasi Rusia.

"Orang-orang Rusia juga akan kembali ke peti mati," kata Oleksiy Reznikov kepada CNN.

Baca Juga: Senapan Serbu Ikonik Rusia, Automat Kalshnikova (AK) Bakal Membanjiri India dengan Kemampuan Lebih Canggih

Menurut Oleksiy Reznikov, selama ini Rusia menggembar-gemborkan garis merah, padahal garis merah itu berada di Ukraina.

"Garis merah ada di sini di Ukraina dan dunia beradab akan bereaksi tanpa ragu-ragu, jika Rusia berani melewatinya," ucap Menhan Ukraina.

Reznikov tahu betul Rusia telah mengerahkan tank, penembak jitu dan pembom ke perbatasan Ukraina.

Baca Juga: Ada Harga yang Mahal dan Harus Dibayar jika Rusia Jadi Menyerang Ukraina, AS Tidak Kirim Pasukan

"Vladimir Putin mencoba untuk memprovokasi tembakan balasan," kata Reznikov.

"Jika saya dapat memberi tahu Presiden Biden, saya ingin dia mengartikulasikan kepada Tuan Putin bahwa tidak ada garis merah dari pihak Kremlin, yang harus ada di sini," ujarnya.

Kantor berita Rusia merilis video beberapa menit pertama panggilan antara Joe Biden dan Vladimir Putin.

Baca Juga: Persiapan Perang, 500 Awak Tank Rusia Lakukan Latihan Menembak Langsung di Krasnodar dan Semenanjung Krimea

Dikutip The Sun, Biden diperkirakan akan memperingatkan Putin bahwa Rusia akan menghadapi sanksi ekonomi yang keras jika menyerang Ukraina.

Sementara itu, Putin diperkirakan akan menuntut jaminan dari Biden bahwa aliansi militer NATO tidak akan pernah meluas hingga mencakup Ukraina.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler