Vladimir Putin Bertemu dengan Timpalannya Alexander Lukashenko dari Belarusia pada Hari Ini di Sochi

27 September 2022, 05:00 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui tautan video di Kremlin di Moskow, Rusia 23 September 2022. /Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS

ZONA PRIANGAN - Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan timpalannya dari Belarusia Alexander Lukashenko pada Senin di Moskow, demikian menurut laporan media pemerintah Belarusia.

Rusia dan Belarusia adalah sekutu dekat, di mana Lukashenka telah mengizinkan Rusia menggunakan pangkalan di Belarusia sebagai pos pementasan untuk pasukan, pesawat dan peralatannya dalam invasi ke Ukraina pada 24 Februari 2022.

Pada pertemuan tersebut, tampak Putin membungkuk dan seperti merasa tidak nyaman, ia tidak banyak bicara di tengah kekacauan ketika rakyatnya memprotes dekrit mobilisasinya.

Baca Juga: Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Sipil untuk Ukraina Sebesar $457,5 Juta

Sementara ratusan ribu lainnya memilih untuk berusaha melarikan diri ke luar negeri guna menghindari wajib militer.

Lukashenko yang mendapat bantuan dari Putin untuk menghancurkan demokrasi di Belarusia pada 2020, menawarkan nasihat sederhana.

Hari ini Lukashenko meyakinkan pemimpin Kremlin itu bahwa dia akan menang, terlepas dari meningkatnya kerusuhan atas mobilisasinya.

Baca Juga: Pipa Gas Nord Stream 2 yang sudah Tidak Berfungsi Bocor ke Laut Lepas Pantai Denmark

"Jalan kami benar, tujuan kami benar," katanya kepada Putin, dikutip ZonaPriangan.com dari The Sun.

"Kita akan menang. Kami tidak punya pilihan lain," tambahnya.

"Kami sebagai orang Slavia, tidak akan mentolerir penghinaan," ujarnya.

Baca Juga: Zelenskiy Mengaku Terkejut atas Israel yang Gagal Memasok Persenjataan kepada Ukraina

Pemimpin Belarusia itu mengatakan kepada Putin untuk tidak mengkhawatirkan orang-orang yang melarikan diri dari pemerintahannya.

"Katakanlah 30.000 atau 50.000 [orang] melarikan diri," kata Lukashenka.

"Tetapi jika mereka tinggal, apakah mereka akan menjadi orang-orang kita?"

Baca Juga: Korea Utara Menembakkan Rudal Balistik Jelang Kunjungan Wakil Presiden AS Kamala Haris ke Jepang dan Korsel

"Biarkan mereka melarikan diri".

"Saya tidak tahu apa yang Anda pikirkan soal itu, tapi saya tidak terlalu khawatir pada tahun 2020 ketika orang-orang pergi [setelah protes atas kecurangan suaranya]".

"Mereka [kemudian] meminta untuk membiarkan mereka masuk.

Baca Juga: Turki: Indonesia dan Malaysia Tertarik untuk Membeli Drone Bersenjata

"Jadi yang ini juga akan kembali.

"Tapi ada keputusan yang dibutuhkan:Apa yang harus dilakukan dengan mereka?

"Biarkan mereka kembali atau tetap di sana?".

Pertemuan antara Putin dengan Lukashenka dilakukan di tempat favorit Putin di Sochi, meskipun baru-baru ini Putin bersembunyi di istananya di hutan wilayah utara, sekitar Valdai.

Baca Juga: Jaringan Kereta Api Inggris Terancam Lumpuh pada Oktober Mendatang, Karyawan ScotRail akan Melakukan Demo

Pesawat resmi Lukashenko terlihat terbang ke Sochi pada hari Minggu.

Baru-baru ini beredar laporan yang menyebutkan Putin telah merekam pertemuan sebelumnya dengan berbagai pejabat guna memberikan kesan dia sibuk bekerja, padahal sebetulnya sedang "beristirahat".

Itulah kenapa, sebelumnya Kremlin tidak mengumumkan sesi pertemuan dengan Lukashenko dan baru terungkap setelah pihak Belarusia mengumumkannya sebelum dikonfirmasi oleh pejabat di Kremlin.

Baca Juga: Raja Inggris Charles III Mulai Menjalankan Tugas Resmi Pemerintah dari Kotak Merahnya di Istana Buckingham

Ada satu teori yang menyebutkan langkah yang dilakukan Putin itu untuk menunjukkan bahwa dirinya tidak gentar, meskipun mendapat reaksi kemarahan dari banyak warga Rusia terhadap upaya mobilisasinya.***

Editor: Toni Irawan

Sumber: The Sun

Tags

Terkini

Terpopuler