Dia mengklaim sepupunya baru-baru ini diancam dengan pisau dan skuter listriknya dicuri.
Dia menambahkan: "Daerah ini benar-benar berubah dari sebelumnya. Warga hidup dalam ketakutan."
Baca Juga: Koki Terkenal Ini Tewas Terkena Gigitan Kepala Ular Kobra yang Sudah Terpotong
"Saat ini anak-anak memiliki senjata dan membawa pisau. Ketika mereka berkumpul bersama, itu benar-benar menakutkan," tuturnya yang dikutip Daily Star.
Penduduk setempat mengatakan daerah itu telah diserbu dengan remaja yang membawa senjata tajam.
Awal bulan ini, petugas mendakwa enam remaja berusia 15 dan 16 tahun atas perampokan yang melibatkan anak-anak sekolah.
Dua layanan bus juga terpaksa dialihkan untuk menghindari daerah itu pekan lalu setelah jendela pecah.
Baca Juga: Pendeta Bingung, Ketika Mempelai Wanita Muntah, Pingsan dan Buang Air Besar di Ritual Pernikahan
Sementara itu, seorang penjaga toko setempat, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena khawatir dia akan menjadi sasaran, menggambarkan bagaimana pencuri mengambil barang dari tokonya setidaknya dua hingga tiga kali seminggu.
Dia berkata: "Sekelompok anak-anak datang sepanjang waktu dengan kerudung mereka. Mereka berkelahi di luar atau datang ke sini untuk mengotori tempat itu dan mencuri barang-barang."