Pemimpin ISIS Meledakkan Diri Bersama Keluarganya Selama Serangan Amerika Serikat di Suriah

- 4 Februari 2022, 22:11 WIB
Lokasi ledakan bom bunuh diri Pemimpin ISIS Abu Ibrahim al-Hashemi al-Quraishi.*
Lokasi ledakan bom bunuh diri Pemimpin ISIS Abu Ibrahim al-Hashemi al-Quraishi.* /Reuters/

"Pada awal operasi, target teroris meledakkan bom yang menewaskan dia dan anggota keluarganya sendiri, termasuk wanita dan anak-anak," kata pejabat tersebut.

Sekretaris Pers Pentagon John Kirby sebelumnya menggambarkan serangan Kamis sebagai misi kontra-terorisme yang sukses, dengan mengatakan tidak ada korban AS.

Baca Juga: Ngeri, Puluhan Pedagang Pasar Tewas Kesetrum Tiang Listrik Tegangan Tinggi yang Roboh Saat Hujan

Petugas penyelamat Suriah mengatakan sedikitnya 13 orang termasuk enam anak dan empat wanita tewas oleh bentrokan dan ledakan yang meletus setelah serangan dimulai, menargetkan sebuah rumah di daerah Atmeh dekat perbatasan Turki.

Prosedur militer AS untuk menjaga terhadap korban sipil saat ini sedang dalam pengawasan, menyusul serangan pesawat tak berawak yang salah di Afghanistan yang awalnya dipuji oleh Pentagon sebagai keberhasilan.

Sejumlah kelompok jihad yang memiliki hubungan dengan Alqaeda beroperasi di barat laut Suriah, benteng besar terakhir pemberontak yang memerangi Presiden Bashar al-Assad dalam perang Suriah selama satu dekade.

Baca Juga: Seperti Film Horor, Perut Ikan Paus Meledak, Seisi Kota Tainan Dilumuri Darah dan Jeroan

Pemimpin kelompok Negara Islam juga bersembunyi di daerah tersebut.

Penduduk mengatakan helikopter mendarat dan tembakan senjata berat dan ledakan terdengar selama serangan yang dimulai sekitar tengah malam.

Pasukan AS menggunakan pengeras suara untuk memperingatkan perempuan dan anak-anak agar meninggalkan daerah itu, kata mereka.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah