"Jika orang ingin berdemonstrasi dengan cara yang normal, mereka bisa melakukannya," kata Menteri Dalam Negeri Gerald Darmanin kepada saluran LCI.
Tapi, dia menambahkan,"Jika mereka ingin memblokir lalu lintas, kami akan turun tangan".
Pihak berwenang di negara tetangga Belgia juga mengeluarkan peringatan ketika para peserta tampaknya ingin melanjutkan ke Brussels, ibu kota Belgia dan Uni Eropa, pada hari Senin untuk apa yang mereka sebut "konvergensi Eropa".
Wali Kota Brussel Philippe Close mengatakan kota itu akan melarang demonstrasi dengan alasan sederhana bahwa tidak ada yang mengajukan izin untuk konvoi untuk masuk.
"Langkah-langkah telah diambil untuk mencegah blokade wilayah Brussels," tulis Close di Twitter.
Dan polisi Austria mengatakan tidak ada "Konvoi Kebebasan" yang diizinkan di Wina, dengan mengatakan kendaraan itu akan menyebabkan "gangguan yang tidak dapat diterima" serta polusi dari emisi bahan bakar.***