Muannas Alaidid Sebut Teroris Tidak Pantas Disebut Jihad dan Mati Syahid, Densus 88 Tangkap Anggota FPI

- 6 Februari 2021, 13:16 WIB
Politisi PSI, Muannas Alaidid.*
Politisi PSI, Muannas Alaidid.* /Dok. PMJ News/

ZONA PRIANGAN - Pemahaman terhadap jihad dan mati syahid, belakangan jauh dari ajaran Islam.

Bahkan, tindakan semacam bom bunuh diri, yang cenderung berbau terorisme dikait-kaitkan dengan jihad dan mati syahid.

Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Muannas Alaidid pun merasa prihatin, jika aktivitas terorisme digambarkan sebagai jihad dan dijanjikan sebagai mati syahid.

Baca Juga: 80 Persen Masyarakat Indonesia Senang FPI Bubar, Mahfud MD: Itu Hasil Survei

Baca Juga: Sanggup Mengucapkan Bacaan Ini Sebanyak 300 Kali, Terhapus Semua Dosa Baik Kecil Maupun Besar

Keprihatinan Muannas Alaidid itu disampaikan berkaitan dengan penangkapan terduga teroris di Makassar, Sulawesi Selatan.

Bagi Muannas Alaidid tidak ada istilah jihad dan mati syahid, jika tindakkanya melawan negara yang sah.

Dalam cuitan Twitter @muannas_aladidi pada, Kamis, 4 Februari 2021, Muanas menyebut, tidak pantas terorisme matinya bersama Rasulullah.

Baca Juga: Ratusan Warga Panik Mendengar Suara Ledakan, Dua Orang Tewas

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: tasikmalaya.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x