Menjelang Idul Fitri 1442 Hijriah, Atalia mengimbau masyarakat untuk tidak mudik dan tidak piknik sebagai upaya mencegah penularan Covid-19.
Sebab, saat sudah terinfeksi, perang melawan covid-19 bukan hanya soal menjaga jarak, memakai masker, dan rajin mencuci tangan, tetapi juga kemampuan daya tahan tubuh.
Baca Juga: Jumlah Kematian Covid-19 di Majalengka Masih Tinggi, Honor BPBD Tak Kunjung Cair
"Tentu berat tidak bisa bertemu dengan keluarga saat Hari Raya Idul Fitri. Tapi, kesehatan dan keselamatan orang tua dan keluarga di kampung halaman harus diutamakan dalam situasi pandemi ini," katanya.
Menurut Atalia, mengabaikan protokol kesehatan saat pandemi sama dengan mengancam keselataman nyawa diri sendiri dan keluarga. Padahal, berjuang untuk sembuh dari Covid-19 meski bergejala ringan tidak mudah.
"Berpikir positif, ketabahan hati, kesehatan mental, dan support orang terdekat menjadi kunci utama mengalahkan SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19, dalam tubuh," pungkasnya.***