Rocky Gerung: Ada Transaksi Politik Dalam Pemilihan Pucuk Pimpinan TNI

- 6 Desember 2021, 06:55 WIB
Rocky Gerung mengatakan  Presiden Joko Widodo terlibat dalam transaksi politik, dimana pemilihan pucuk pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) diwarnai dengan kasak-kusuk politik.
Rocky Gerung mengatakan Presiden Joko Widodo terlibat dalam transaksi politik, dimana pemilihan pucuk pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) diwarnai dengan kasak-kusuk politik. /Tangkapan layarb Youtube.com/Refly Harun

ZONA PRIANGAN - Dalam channel youtube Refly Harun yang diunggah Minggu 5 Desember 2021, Rocky gerung mengungkapkan ada tokoh-tokoh politik di sekitar Jokowi yang selalu menginginkan adanya keterlibatan TNI.

Karenanya, muncul sinyal-sinyal politik dalam pemilihan Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman.

Rocky Gerung menambahkan Presiden Joko Widodo terlibat dalam transaksi politik, dimana pemilihan pucuk pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) diwarnai dengan kasak-kusuk politik.

Baca Juga: Refly Harun: Kasus Laskar FPI Sudah Lama Hampir Satu Tahun dan Belum Ada Kemajuan yang Pesat

Baca Juga: Refly Harun: Buat Apa Jokowi Menarik PAN Dalam Koalisi? Tanpa PAN, Jokowi Sudah Mayoritas di DPR

Kata Rocky Jokowi harus mendengarkan arahan partainya, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) serta suara-suara yang lain untuk memilih Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI yang baru.

"Saya nggak punya pendapat sebetulnya, karena itu urusan TNI. Tapi kita mesti berpendapat karena kasak-kusuk politik sangat kental dalam proses pemilihan itu," ujar Rocky Gerung.

Baca Juga: Habib Bahar: Tujuan Saya Menghidupkan Islam dan Dakwah, Bukan Mencari Hidup Dalam Islam

"Presiden sendiri terlibat dalam transaksi politik, mesti mendengarkan suara PDIP, mesti membaca suara yang lain untuk memutuskan Andika. Kan itu yang terjadi," tambah Rocky Gerung.***

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x