“Kami inginnya dilakukan di banyak wilayah. kalau di satu atau dua wilayah bakal mengundang reaksi dari masyarakat karena kesulitan minyak goreng tidak hanya terjadi disatu atau dua wilayah di Kabupaten Majalengka namun disemua kecamatan. Kami berharap pelaksanaan dilakukan di tiap kecamatan” ungkap Aeron Randi.
Menurutnya pelaksanaan diharapkan bisa secepatnya dilaksanakan setelah koordinasi dengan pihak Bulog selesai. Sedangkan minyak goreng yang dijual pada operasi pasar menurutnya bukan minyak goeng terkenal yang terpenting minyak kemasan dan masyarakat bisa memperoleh minyak goreng dengan mudah dan murah.***