Network
ZONA PRIANGAN - Isak tangis mewarnai proses pemakaman mantan Bupati Indramayu, Dr. H. Irianto MS Syafiuddin, S.E., M.M., Minggu 16 Agustus 2020.
Almarhum Yance Irsyam dikuburkan di pemakaman keluarga halaman belakang rumahnya di wilayah Randugede Margasari Indramayu.
Anak sulung almarhum yakni Daniel Mutaqien Syafiuddin atau yang akrab di sapa DMS tak kuasa menahan tangis atas kepergian ayahanda untuk selamanya.
Baca Juga: TP PKK Indramayu Bersama KWT, Sulap Pekarangan Rumah Menjadi Taman Jahe Merah
DMS berkali- kali menyeka air mata saat menerima tubuh jenazah ayahandanya ketika dimasukan keliang lahat untuk dimakamkan.
Meski demikian Daniel Mutaqien Syafiuddin terlihat berusaha tetap tegar dan sebisa mungkin menyimpan rasa kesedihannya.
Sebelumnya sejumlah pejabat dan tokoh politik termasuk pimpinan DPRD Kabupaten Indramayu datang melayat ke rumah duka untuk mengucapkan belasungkawa kepada keluarga almarhum.
Baca Juga: Pengurus Kwarcab Pramuka Indramayu Ziarah ke Taman Makam Pahlawan
Para aktivis serta kalangan organisasi kemasyarakatan juga hadir melayat untuk memberikan penghormatan terakhir terhadap bapak pembangunan Indramayu tersebut.
Begitu pula ketika jenazah disalatkan di masjid Agung, ribuan pelayat bertumpah ruah ikut menyalatkan jenazah almarhum Yance Irsyam.
Almarhum Dr. H. Irianto MS Syafiuddin, S.E., M.M., atau Yance Irsyam merupakan Bupati Indramayu yang menjabat selama dua periode yakni 2000–2005 dan 2005–2010.
Baca Juga: Indramayu Buka Mal Pelayanan Publik Awal Tahun 2021
Seorang pelayat yang berasal dari Blok Skober Kelurahan Lemah Abang Kecamatan Indramayu, Esah Mulyaningsih binti Maryam, mengatakan, sosok Yance itu selalu berbuat baik kepada semua orang.
"Kalau berjanji selalu ditepati dan tidak sungkan membantu permodalan usahanya wong cilik," tuturnya.
“Almarhum bapak Bupati Yance itu teman sekolahnya ibu saya. Ketika menjadi bupati selalu berbuat baik, bahkan sering memberi modal ke para pedagang kecil," tambahnya.***
