Bingung Gunakan Kemasan Galon AMDK Polikarbonat atau PET, Berikut Saran dari Peneliti IPB

- 30 Maret 2022, 19:09 WIB
Pekerja memindahkan galon di salah satu depo pengisian air minum dalam kemasan di daerah Daan Mogot, Jakarta, beberapa waktu lalu. Bingung gunakan kemasan galon AMDK Polikarbonat atau PET, berikut saran dari peneliti IPB.
Pekerja memindahkan galon di salah satu depo pengisian air minum dalam kemasan di daerah Daan Mogot, Jakarta, beberapa waktu lalu. Bingung gunakan kemasan galon AMDK Polikarbonat atau PET, berikut saran dari peneliti IPB. /ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/

Baca Juga: Pelabelan BPA Free di Kemasan Galon Guna Ulang Masih Silang Pendapat di YLKI, Ini Penjelasannya

Sebaliknya, kata Nugraha, galon PET memiliki resiko lebih mudah tergores saat dilakukan pencucian dengan menggunakan sikat.

"Karena kriteria inilah, PC memiliki keunggulan dibandingkan PET karena handal digunakan untuk kemasan guna ulang atau multitrip yang lebih banyak," tukasnya.

Tidak hanya itu, dia mengatakan plastik PC memiliki densitas yang sedikit lebih rendah dibandingkan PET.

Baca Juga: BPOM Dinilai Tak Netral Buat Kebijakan, Pakar: Pelabelan BPA Free Khusus Galon Guna Ulang Resahkan Masyarakat

"Artinya, jika botol galon dibuat dengan bentuk dan ukuran serta ketebalan yang sama, maka galon dari PC akan memiliki berat yang lebih ringan dibandingkan galon dari PET," ujarnya.

Akan tetapi, jelas Nugraha, untuk tujuan penggunaan sebagai kemasan guna ulang, botol galon PC juga bisa dibuat lebih berat daripada PET, sehingga kekuatan mekanisnya lebih kuat.

"Data absorpsi air menunjukkan bahwa pada plastik PC absorpsinya lebih rendah dibandingkan pada PET, sehingga dapat dikatakan bahwa PC lebih tahan terhadap air dibandingkan PET," katanya.

Baca Juga: Terkait Rencana Pelabelan BPA Free Galon Guna Ulang, Kemenko Perekonomian Minta BPOM Kaji Ulang

Dari aspek lingkungan, Nugraha menyampaikan bahwa kemasan guna ulang lebih baik dibandingkan kemasan galon PET. Alasannya, galon PC sama sekali tidak menghasilkan sampah karena kemasan digunakan kembali.

Galon PC juga mengurangi energi yang digunakan untuk mendaur ulang. Menurut Nugraha, pada prakteknya, proses daur ulang memerlukan tahapan yang sangat panjang dari mulai pengumpulan sampah kemasan plastik, pemilahan jenis sampah plastik, proses pengecilan ukuran menjadi potongan-potongan kecil, proses pencucian dan pengeringan, proses ekstrusi (butuh energi panas tinggi) dan proses pencetakan (perlu energi panas yang tinggi).

Alasan lainnya adalah galon PC tidak menimbulkan cemaran udara dan air dari proses mendaur ulang sehingga dapat mengurangi penggunaan sumber daya atau bahan untuk proses produksi (misalnya bahan bakar minyak, listrik, dan persediaan air), menghemat biaya pembelian bahan karena untuk proses daur ulang tidak semua bahannya berasal dari bahan daur ulang, serta menghemat biaya pembuangan/penanganan sampah.

Baca Juga: Greenpeace Ajak Masyarakat Tidak Konsumsi Air Mineral Galon Sekali Pakai, Waspada Dampak Migrasi Mikroplastik

"Jadi dari aspek lingkungan, kemasan galon PC lebih unggul dibandingkan galon PET karena lebih ramah lingkungan. Kemasan galon PC memiliki guna ulang yang lebih panjang dibandingkan galon dari PET," tuturnya.

Dari aspek keamanan, Nugraha mengatakan, BPOM pada halaman web resminya tanggal 21 Januari 2021, telah memberikan penjelasan bahwa kandungan BPA pada kemasan galon AMDK yang terbuat dari Polikarbonat (PC) selalu diawasi dan diperiksa secara rutin, dan selama lima tahun terakhir hasilnya menunjukkan bahwa migrasi BPA pada AMDK di bawah 0.01 bpj (10 mikrogram/kg) atau masih jauh di bawah batas maksimal yaitu 0.6 bpj (Peraturan Badan POM Nomor 20 Tahun 2019 tentang Kemasan Pangan).

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x