Network
ZONA PRIANGAN - Pelaku usaha di sektor wisata Pangandaran mengalami peningkatan pendapatan.
Hal itu seiring dibebaskannya pengunjung asal Jawa Barat dari rapid test Covid-19 yang masuk ke semua obyek wisata di Kabupaten Pangandaran.
Adanya peningkatan pendapatan, diakui para pedagang asongan jambal roti di lokasi Pantai Barat Pangandaran.
Baca Juga: Tidak Pernah Mengeluh, di Usia Senja Ibu Lilis Semangat Jualan Nasi Kuning
Mereka sehari bisa mendapatkan omzet kurang lebih Rp 1 juta, apalagi di hari libur atau akhir pekan.
Pedagang asongan jambal roti Nining (40) mengatakatan, sangatlah bersyukur sejak Bupati Pangandaran membebaskan para pengunjung dari rapid test Covid-19, penghasilan dirinya ada peningkatan cukup drastis.
"Alhamdulilah, saya jualan jambal roti di pantai dapat hasil hingga Rp 1 jutaan setiap hari," ungkap Nining, Kamis 13 Agustus 2020.
Baca Juga: Peternak Bebek Makin Sedikit, Usaha Telur Asin Ibu Suryati Terancam
Menurutnya, dengan diberlakukannya protokol kesehatan Covid-19 bagi para pelaku usaha wisata terutama agar menggunakan masker, dirinya sangat setuju karena demi meningkatnya perekonomian bagi semua pelaku usaha.
"Saya selalu memakai masker untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus corona," tuturnya.
Selanjutnya dengan dibebaskannya rapid test khusus pengunjung dari Jawa Barat menjadi suatu kebahagiaan bagi para pelaku usaha wisata karena dengan banyaknya pengunjung maka penghasilannya juga meningkat.
Baca Juga: Jadi Pedagang Kerupuk Itu Rumit, Harus Kerja di Pabrik Tanpa Upah, Begitulah Nasib Orang Kecil
"Terima kasih Pa Bupati karena kami bisa berjualan lagi dan dapat penghasilan buat keluarga," tutur Nining.
Sementara itu pengunjung asal Tasikmalaya Nita (37) menambahkan, bila berkunjung ke Pangandaran pasti membeli oleh-oleh jambal roti dan itu merupakan makanan favorit bagi keluarganya.
"Jambal roti ini buat dimasak sambel goreng, aslinya makanan favorit saya," tambahnya.***
