Dalam kesempatan yang sama Managing Director Rhea Pharmaceutical, Dr. Haig Babikian, mengatakan bahwa meskipun penggunaan herbal alami untuk kesehatan telah lama dipercaya di Indonesia, namun masih sedikit informasi mengenai manfaat herbal alami yang berlandas penelitian atau uji klinis yang kredibel dan terbukti.
"Kami melakukan uji klinis produk Rhea Health Tone yang berkolaborasi dengan Prodia dan sejumlah Rumah Sakit, dengan tujuan untuk menemukan insight atau pengetahuan mendalam mengenai manfaat kandungan herbal alami yang ada dalam produk kami," ungkapnya.
Menurut Dr Haig, kedepannya pengetahuan tersebut juga bisa membantu mereka berinovasi lanjut untuk menghadirkan produk kesehatan berbahan alami lain yang memiliki kredibilitas sains.
Baca Juga: Mobil Listrik Berbobot Ringan Buatan Indigo Cocon untuk Para Pekerja Kontrak
"Pengalaman pandemi ini menyadarkan kita bahwa kesehatan adalah harta paling berharga. Kesehatan adalah sebuah investasi jangka panjang, dan kami berharap Rhea bisa menjadi pelengkap upaya konsumen untuk hidup lebih sehat," pungkasnya.
Rhea Indonesia memperkenalkan kembali inovasi terbarunya, Rhea Health Tone, suplemen imunomodulator minyak esensial pertama di Indonesia yang berasal dari ekstrak tanaman herbal alami untuk melindungi sel tubuh dari stres oksidatif dan radikal bebas.
Produk ini berawal dari hasil penelitian perusahaan farmasi Rhea Pharmaceutical Science asal Armenia, yang kini telah diproduksi secara lokal di Indonesia.
Rhea Health Tone terbuat dari ekstrak tanaman herbal alami seperti bunga kacapiring, minyak mur, kemenyan India, adas, wortel liar, dan minyak zaitun.
Beragam kandungan herbal tersebut memiliki fungsi anti inflamasi, antibakteri, antiviral dan antioksidan untuk meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas.