Secara ilmiah dikenal sebagai Humulus lupulus, merupakan tanaman merambat tahunan, berasal dari Eropa dan Amerika Utara.
Sayuran paling mahal di dunia ini pada mulanya dipercaya sebagai rerumputan karena spesies tumbuhan berbunga ini termasuk keluarga rami, Cannabaceae. Tumbuh hingga mencapai 6 m pada kecepatan menengah, dan mampu hidup hingga 20 tahun.
Baca Juga: Riwayat Tayamum dan Peristiwa Perang Bani Mustaliq Tahun ke-6 Hijriyah
Seperti dilaporkan Guardian, tunas hop memerlukan tiga tahun sebelum siap dipanen. Tumbuhan ini butuh tenaga kerja manual untuk dipekerjakan dalam panennya, karena ujung-ujung hijau yang kecil dari tanaman ini memerlukan banyak kehati-hatian saat dipetik.
Menurut sejumlah studi medis, sayuran ini bisa menciptakan antibodi melawan tuberculosis dan juga membantu orang dari kegelisahan, sulit untuk tidur (insomnia), keresahan, tekanan, mudah terangsang, gangguan kurangnya hiperaktif perhatian (ADHD), gugup dan lekas marah.
Bunga sayuran mahal ini, yang disebut kerucup hop, digunakan sebagai agen stabilitas selama pembuatan bir.***