Klaim Mamuashvili tentang 3.000 orang Inggris yang bertempur di Ukraina tidak dapat didukung oleh pemerintah Inggris karena tidak mengikuti jejaknya, begitu pula dengan Ukraina.
Komandan sebelumnya berbicara tentang kengerian yang dia saksikan sejak invasi, menggambarkannya seperti "film".
Mamuashvili berkata: “Saya telah menjadi tentara selama 30 tahun dan saya belum pernah melihat kebrutalan dan tindakan barbar seperti yang saya lihat dilakukan prajurit Moskow."
“Saya telah mengalami banyak pertempuran. Saya berada di penangkaran Rusia ketika saya berusia 14 tahun dengan ayah saya, tetapi apa yang terjadi sekarang terasa seperti kita berada di sebuah film," tuturnya.***