Rusia Membunuh Warga Sipil Lewat Serangan Rudal dalam Beberapa Minggu Terakhir

- 9 Maret 2023, 22:32 WIB
Pemandangan para pekerja darurat di lokasi serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kyiv, Ukraina 9 Maret 2023.
Pemandangan para pekerja darurat di lokasi serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kyiv, Ukraina 9 Maret 2023. /REUTERS/Gleb Garanich TPX IMAGES OF THE DAY

Moskow mengatakan bahwa kampanye terhadap target-target yang jauh dari garis depan, yang dimulai pada bulan Oktober, dimaksudkan untuk mengurangi kemampuan Ukraina untuk berperang.

Kyiv mengatakan bahwa serangan udara tersebut tidak memiliki tujuan militer dan bertujuan untuk melukai dan mengintimidasi warga sipil, yang merupakan kejahatan perang.

Baca Juga: Rheinmetall Berencana untuk Membangun Pabrik Tank di Ukraina

Di ibukota Kyiv, siaga tujuh jam sepanjang malam merupakan yang terlama dalam kampanye udara Rusia selama lima bulan.

"Saya mendengar ledakan yang sangat keras. Kami segera melompat dari tempat tidur dan melihat satu mobil terbakar. Kemudian, mobil-mobil lain juga terbakar. Kaca-kaca balkon dan jendela pecah," kata Liudmyla, 58 tahun, sambil menggendong seorang balita di sebuah jalan di Kyiv, di dekat mobil-mobil yang hancur.

"Anak itu ketakutan dan melompat dari tempat tidurnya," katanya.

"Bagaimana mereka bisa melakukan ini? Bagaimana ini mungkin? Mereka bukan manusia.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x