Kerusakan Parah Akibat Gempa Bumi di Afghanistan: Lebih dari 2.400 Jiwa Tewas

- 9 Oktober 2023, 14:00 WIB
Gempa bumi di Afghanistan merupakan salah satu gempa bumi paling mematikan di dunia pada tahun ini.
Gempa bumi di Afghanistan merupakan salah satu gempa bumi paling mematikan di dunia pada tahun ini. /Reuters.com

Lebih dari 200 mayat telah dibawa ke berbagai rumah sakit, kata seorang pejabat departemen kesehatan Herat yang mengidentifikasi dirinya sebagai Dr. Danish, dan kebanyakan dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.

"Jenazah telah dibawa ke beberapa tempat - pangkalan militer, rumah sakit," kata Danish, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.

Ranjang telah disiapkan di luar rumah sakit utama di Herat untuk menerima gelombang korban, seperti yang terlihat dalam foto-foto di media sosial.

Baca Juga: Dulu Pembawa Acara Televisi, Nasibnya Kini Menjadi Penjual Makanan di Jalanan di Afghanistan

Makanan, air minum, obat-obatan, pakaian, dan tenda sangat dibutuhkan untuk upaya penyelamatan dan bantuan, kata Suhail Shaheen, kepala kantor politik Taliban di Qatar, dalam pesan kepada media.

Menara-menara kuno Herat mengalami kerusakan beberapa bagian, seperti yang terlihat dalam foto-foto di media sosial, dengan retakan yang terlihat dan ubin yang terjatuh.

Terjepit di antara pegunungan, Afghanistan memiliki sejarah gempa bumi kuat, banyak di antaranya terjadi di daerah pegunungan Hindu Kush yang berbatasan dengan Pakistan.

Baca Juga: Awak Pesawat Kargo AS yang Terbang Saat Warga Afghanistan Jatuh hingga Tewas Dibebaskan dari Kesalahan

Jumlah korban sering kali meningkat ketika informasi datang dari wilayah yang lebih terpencil di negara yang telah terluka oleh puluhan tahun akibat perang, sehingga infrastruktur rusak dan operasi penyelamatan dan bantuan sulit diorganisir.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah