ZONA PRIANGAN - Untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan pengembangan usaha bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) se-kecamatan Buahbatu, Bandung, Bandung Youth Entrepreneur (BYE) bekerjasama dengan Pemerintah Kecamatan Buahbatu menggelar silaturahmi sekaligus pendampingan.
Kegiatan yang digagas BYE ini diadakan di kantor kecamatan Buahbatu, Jalan Ciwastra No 291, Kota Bandung, Rabu, 12 Oktober 2022.
Hadir dalam kesempatan pendampingan ini sekitar 80 orang pelaku UMKM se-Kecamatan Buahbatu.
Baca Juga: Dukung UMKM Bangkit Kembali Pasca-Pandemi, Bandung Youth Entrepreneur Gelar Festival Kuliner Bandung
Founder BYE, Acep Lulu Iddin, yang akrab disapa Kang Acel, mengatakan, program pendampingan UMKM ini merupakan program rutin yang dilakukan BYE sebagai usaha nyata mengembangkan iklim usaha di lingkungan UMKM.
"Program pendampingan ini adalah program rutin yang rancang BYE untuk UMKM Kota Bandung, kita akan menjembatani para pelaku usaha kecil dengan mentor-mentor bisnis yang sudah bergabung dengan BYE, mudah-mudahan kita bisa kembangkan di setiap kecamatan di Kota Bandung," ujar kang Acel.
Dalam kesempatan yang sama Sekretaris Camat Buahbatu, Dadang Setiawan S.ST menyambut baik sinergi yang dibangun pihak BYE dengan kecamatan.
Baca Juga: Telkomsel Buka Pendaftaran UMKM dan Luncurkan Program DCE 2.0 bagi UMKM agar Go Digital
"Alhamdulillah antusiasme pelaku UMKM di Buahbatu juga sangat bagus, dan ini modal bagus untuk merancang sinergi yang lebih baik ke depan," paparnya.
Salahsatu sesi yang banyak menarik perhatian peserta ketika salah seorang mentor bisnis dari BYE yang juga CEO Robbani Group, Nandang Komara tampil memberikan semangat dan menawarkan sinergi langsung antara pelaku UMKM dengan Robbani.
"Kita di Robbani sudah banyak bekerjasama dengan para pelaku UMKM baik itu untuk menopang produksi atau di bidang pemasaran nya," katanya.
Tawaran ini tentu saja disambut sangat antusias oleh puluhan pelaku UMKM Buahbatu yang mengikuti sesi kegiatan ini.
Sementara salah seorang peserta yang hadir , Tini (43) mengaku senang bisa silaturahmi dan ikut dalam program pendampingan BYE.
Tini menggeluti usaha “Cilok Granat” mengaku mendapatkan semangat dan ilmu baru dari sharing-sharing yang disampaikan baik dari pembicara maupun obrolan sesama pelaku UMKM.
"Belajar mulai dari pemasaran, pembuatan kemasan produk sampai menguatkan semangat dari cerita jatuh bangunnya teman-teman membangun usaha sampai sukses," pungkasnya.***