Perubahan dalam pendekatan Rusia terjadi setelah Moskow menuduh Kiev melakukan serangan teroris terhadap infrastrukturnya, termasuk Jembatan Kerch Krimea yang strategis.
Pemimpin Kremlin juga menuduh, Ukraina merupakan sarang setan. Bahkan Vladimir Putin mengklaim, militer Ukraina menggukan bom kotor dan nyamuk beracun.***