Kaitan Mitos Pulau Jawa yang Terbelah Jadi Dua dengan Meletusnya Gunung Semeru dan Ramalan Jayabaya

- 5 Desember 2021, 12:50 WIB
Warga mengevakuasi kambing di atas timbunan material guguran awan panas Gunung Semeru di Desa Sumber Wuluh, Lumajang, Jawa Timur, Minggu, 5 November 2021). Kaitan Mitos Pulau Jawa yang Terbelah Jadi Dua dengan Meletusnya Gunung Semeru dan Ramalan Jayabaya.
Warga mengevakuasi kambing di atas timbunan material guguran awan panas Gunung Semeru di Desa Sumber Wuluh, Lumajang, Jawa Timur, Minggu, 5 November 2021). Kaitan Mitos Pulau Jawa yang Terbelah Jadi Dua dengan Meletusnya Gunung Semeru dan Ramalan Jayabaya. /ANTARA FOTO/Zabur Karuru/

ZONA PRIANGAN - Letusan Gunung Semeru yang terjadi pada Sabtu, 4 Desember 2021 ternyata tidak ada yang menduga sebelumnya.

Sejumlah aliran kepercayaan diantaranya mengaitkan meletusnya Gunung Semeru ini dengan ramalan Jayabaya.

Ketakutan masyarakat karena letusan Gunung Semeru ini terlihat di sejumlah video amatir yang telah viral di media sosial.

Baca Juga: PVMBG: Abu Vulkanik Gunung Semeru Dapat Tersebar Lebih Jauh Tergantung Pada Arah dan Kecepatan Angin

Belum ada informasi secara pasti hingga pukul 20.30 WIB pada Sabtu, 4 Desember 2021, berapa korban jiwa akibat letusan gunung tersebut.

Tapi kemungkinan kerugian materi akan terasa sangat besar bila melihat dampak dari letusan itu.

Diperkirakan letusan mengakibatkan daya rusak cukup serius. Tampak gumpalan asap membumbung tinggi membuat warga lari histeris.

Baca Juga: Sedikitnya 13 Meninggal Serta Puluhan Terluka dalam Letusan Gunung Semeru yang Dahsyat

Warga yang melihat letusan berlari menyelamatkan diri menghindari kejaran awan pekat dan panas.

Jika melihat catatan sejarah meletusnya Gunung Semeru, pernah terjadi sangat besar pada 200 tahun lalu tepatnya 8 November 1818.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x