Network
ZONA PRIANGAN - Jeep baru saja meluncurkan SUV listrik Wagoneer S di pasar global. Ini merupakan kendaraan listrik terbaru dari Jeep, setelah SUV Avenger. Mobil ini dibangun di atas platform STLA Large yang berbasis arsitektur 400 volt. SUV ini akan mulai dijual di Amerika Serikat dan Kanada pada paruh kedua tahun 2024, dan kemudian akan tersedia di pasar lainnya di seluruh dunia, seperti dilaporkan oleh laman Carandbike.
Secara visual, Wagoneer S memiliki desain yang lebih kontemporer dibandingkan dengan SUV lainnya dalam jajaran Jeep.
Bagian depan dilengkapi dengan lampu depan yang tajam, yang menyatu dengan gril dan dilingkari oleh lampu LED DRL yang terhubung dan melintasi lebar kendaraan.
Baca Juga: Mega MPV Gagal Penuhi Ekspektasi, Li Auto Fokus Siapkan Infrastruktur EV
Gril tujuh slot telah direkayasa ulang untuk SUV ini. Wagoneer S memiliki garis atap yang lebih miring daripada kebanyakan saudara kandungnya, langkah yang diambil oleh Jeep untuk membuatnya lebih aerodinamis, sehingga meningkatkan jangkauan bahan bakar.
Koefisien drag-nya adalah 0,29, yang merupakan yang terendah yang pernah ada untuk kendaraan Jeep. Bagian belakang dilengkapi dengan lampu belakang penuh panjang, bersama dengan spoiler atap.
Jeep memilih desain yang sangat modern untuk kabin Wagoneer S, yang terdiri dari empat layar secara keseluruhan. Ini termasuk klaster instrumen digital 12,3 inci, layar infotainment sentuh berukuran serupa, satu untuk kontrol iklim, dan layar sisi penumpang 10,25 inci.
Baca Juga: Tesla Siap Investasi di Indonesia? Ini Rencana Besar Elon Musk untuk Masa Depan EV
Ada pencahayaan ambient dengan 64 warna yang dapat dipilih. Kabin dilengkapi dengan sistem musik 19-speaker dari McIntosh, yang menurut Jeep "menghadirkan pengalaman mendalam, membuat semua penumpang kendaraan merasa seolah-olah mereka berada di studio rekaman bersama artis favorit mereka".
Jeep mengatakan bahwa SUV ini dilengkapi dengan 170 fitur keamanan dan keamanan standar.
Ini termasuk suite ADAS dengan fitur seperti Active Driving Assist, Intersection Collision Assist, Drowsy Driver Detection, Traffic Sign Recognition, dan kamera Surround View.
Baca Juga: Xiaomi Bersiap Ubah Permainan: Keunggulan Teknologi EV yang akan Merevolusi Industri
Di bagian powertrain, Wagoneer S mendapatkan konfigurasi dual-motor, all-wheel-drive. Konfigurasi ini menghasilkan daya gabungan sebesar 608 bhp dan torsi 800 Nm.
Ini berarti untuk membesut kecepatan dari 0 hingga 96 km/jam hanya butuh 3,4 detik, menjadikannya salah satu Jeep tercepat.
Sebagai perbandingan, Jeep Cherokee Trackhawk, yang ditenagai oleh mesin V8 Hellcat supercharged dengan daya hampir 700 bhp, mencapai 0 hingga 96 km/jam dalam 3,5 detik. Wagoneer S dilengkapi dengan lima mode penggerak: Auto, Sport, Eco, Snow, Sand.
Baca Juga: Terungkap! Mengapa Wuling Bingo EV Jadi Primadona di China
Wagoneer S dilengkapi dengan baterai 100 kWh yang memberikan jangkauan 483 km. Jeep mengatakan bahwa SUV ini dapat diisi daya dari 20 persen hingga 80 persen dalam 23 menit dengan pengisi daya cepat DC.
Jeep saat ini menjual empat SUV di pasar India - Compass, Meridian, Wrangler, Grand Cherokee. Merek ini baru-baru ini meluncurkan Wrangler 2024 di India.
Wrangler Unlimited dibanderol seharga Rs. 67,65 lakh atau sekitar 1,3 miliar sementara Wrangler Rubicon yang lebih berorientasi off-road dibanderol seharga Rs. 71,65 lakh atau sekitar Rp1,4 miliar.***
