Bupati Majalengka Menuding Telah Terjadi Penimbunan Minyak Goreng

- 2 Maret 2022, 13:51 WIB
Bupati Majalengka Karna Sobahi: Ada penimbunan minyak goreng.
Bupati Majalengka Karna Sobahi: Ada penimbunan minyak goreng. /ZonaPriangan/Rachmat Iskandar

“Saya selalu berusaha ketika diketahui terjadi persoalan pasokan apapun ke Majalengka. Mengkaji apakah kelangkaan ini hanya ada di Majalengka atau ternyata skala Nasional, ini untuk memudahkan dan mempercepat pengendalian,” kata Bupati yang mengaku akan terus memantau.

Pemantauan dilakukan bersama TNI-POLRI sekaligus bersama-sama melakukan monitoring dan operasi ke pasar-pasar maupun toko modern guna mengantisipasi terjadinya penimbunan apalagi beberapa bulan mendatang menjelang bulan Ramadan yang kegiatannya akan terus intensifkan.

Baca Juga: Pesan Terakhir Tentara Rusia untuk Ibunya sebelum Dia Terbunuh di Medan Perang Ukraina

Kepala Sub Divre Bulog Cirebon Abdillah Luhur Nuratmaja menyebutkan, permintaan minyak goreng dari Kabupaten Majalengka untuk tahap pertama mencapai 10.000 liter namun baru bisa dipenuhi sebanyak 8.000 liter. Pihaknya kini menunggu droping untuk pemenuhan kebutuhan wilayah Cirebon, Majalengka dan Kuningan.

“Untuk pemenuhan kebutuhan ini Bulog kerjasama dengan industri minyak goreng, maklun. Untuk Majalengka operasi pasar dilakukan terakhir sedangkan Kabupaten Cirebon dan Kuningan sudah lebih dulu dilaksanakan,” ungkapnya.

Baca Juga: Jati Pereket Keramat Berusia Ratusan tahun, yang Dianggap Ikon Kertajati Terancam Dirobohkan

Namun demikian menurut Abdillah pihaknya menjamin ketersediaan minyak goreng di Majalengka dan tidak akan terjadi kelangkaan lagi. Pihaknya akan mendistribusikan minyak sesuai permintaan yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Majalengka setelah stok diterima di gudang Bulog Cirebon.

Sementara itu sejumlah masyarakat di Majalengka mengaku gembira adanya opearsi pasar minyak goreng yang belakangan ini sulit diperoleh dan ketika tersedia di pasar harga tetap mahal hingga Rp20.000 per liter untuk minyak kemasan serta Rp16.000 per kg untuk minyak curah.

“Saya pedagang gorengan yang kebutuhan setiap harinya cukup banyak. Sekilo sehari tentu masih kurang,” ungkap Suryati asal Majalengka Wetan.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x