Walau Ada Larangan Beberapa Warga Tetap Mudik, Ini Alasan Pemudik Pulang ke Jawa Tengah

- 6 Mei 2021, 22:03 WIB
Sebagian pemudik ada yang menggunakan motor.*
Sebagian pemudik ada yang menggunakan motor.* /Dok. Pikiran-Rakyat.com/

ZONA PRIANGAN - Kangen keluarga atau ingin mengunjungi orangtua masih menjadi alasan mudik Idul Fitri.

Namun, kini ada alasan baru mengapa warga Indonesia nekat mudik walau sudah ada larangan dari pemerintah.

Mereka yang tetap nekat mudik, ternyata beralasan sudah jenuh dengan rutinitas pandemi Covid-19.

Baca Juga: Burung Hudhud Tidak Menerima Hukuman Karena Telah Membuktikan Kebenaran, Ini Contoh buat Pemimpin

Pada tahun 2021 ini, diperkirakan ada 18 warga yang tetap mudik, dengan tujuan tertinggi, yakni Jawa Tengah.

Selain Jawa Tengah yang harus waspada terhadap kunjungan pemudik, Jawa Barat dan Jawa Timur pun melakukan antisipasi.

Sebagian besar pemudik akan pulang ke kampung halaman dengan menggunakan kendaraan pribadi.

Baca Juga: Semula Putus Sekolah, Anak Papua Kini Banyak Menyandang Gelar Sarjana Berkat Orangtua Jual Sayuran

Dilansir dari akun twitter @NarasiNewsroom pada Rabu, 5 Mei 2021, dijelaskan beberapa penyebab penduduk Indonesia nekat mudik tahun 2021.

Artikel ini sebelumnya sudah tayang di mantrasukabumi.com dengan judul "Pantas Saja 18 Juta Lebih Warga Nekat Mudik di Tahun 2021, Ternyata Ini Sebabnya".

"Bukan warga +62 namanya jika tidak nekat. Contohnya ya ini, mudik," cuit akun Narasi.

Baca Juga: Bhutan Negara Unik, Melarang Warganya Miskin dan Pernah Menolak Kehadiran Internet

"Meskipun sudah dilarang dan diperketat oleh pemerintah biar enggak mudik Lebaran 2021," tambahnya.

"Nyatanya ada 18 juta lebih warga yang nekat mudik ke kampung halamannya. Kira-kira apa sebabnya, ya?," tulisnya.

Narasi Newsroom mengungkapkan hasil survei Balitbang Kementerian Perhubungan pada tanggal 15 sampai dengan 17 April 2021 yang menunjukan beberapa alasan.

Baca Juga: Ini 7 Cara agar Otak, Jantung, Ginjal, Pankreas, Hati, Usus, dan Perut Tetap Sehat

Terdapat 44,7 persen warga Indonesia tetap nekat mudik karena keluarga menetap di kampung. 10 persen lainnya ingin mengunjungi orang tua dan saudara.

Namun 10 persen lainnya justru beralasan karena sudah merasa jenuh dengan rutinitas pandemi Covid-19.

Dengan demikian sebanyan 7% atau 18,9 juta warga masyarakat tetap nekat mudik lebaran tahun 2021.

Baca Juga: Iseng Memasukan Daging Kebab ke Mulut Orang yang Tidur, Dua Saudara Kandung Divonis Melakukan Pembunuhan

Meski ada larangan mudik dari Presiden dan sosialisasi terus dilakukan oleh satgas dan kepala daerah.

Adapun kendaraan yang menjadi pilihan saat mudik lebaran tahun 2021 paling terbanyak adalah dengan menggunakan mobil pribadi dengan jumlah 34,5 %.

Kemudian disusul kerdaraan pilihan kedua yakni sepeda motor dengan jumlah 18,8 %.

Baca Juga: Ini 6 Ancaman Penyakit yang Bisa Menimpa pada Penggemar Bakso, Nomor 1 Otak Jadi Bodoh

Selain dua pilihan kendaraan diatas, bus, pesawat, kereta dan travel juga menjadi pilihan sebahagian kecil pemudik.

Pada hasil survei didapatkan 38,5 % pemudik dengan tujuan daerah di Provinsi Jawa Tengah. Selanjutnya ada Jawa Barat dan Jawa Timur.

Ketiga Provinsi ini harus lebih waspada dalam menghadapi gelombang kedatangan pemudik tahun 2021.***(Sofar Syaoqi H/mantrasukabumi.com)

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x