ZONA PRIANGAN - Pemerintah Indonesia membuat keputusan untuk menunda pemberangkatan jamaah umrah hingga tahun 2022.
Tingginya penyebaran covid varian baru Omicron menjadi alasan penundaan perjalanan ibadah umrah tersebut.
Anggota Komisi II DPR RI Fraksi PKS Mardani Ali Sera menanggapi keputusan pemerintah menunda pemberangkatan jamaah umrah hingga tahun 2022.
Baca Juga: Anggota DPR: Kalau Presidential Threshold Nol Persen akan Terjadi Dua Putaran
Dalam cuitan twitternya @MardaniAliSera, Sabtu 18 Desember 2021, Mardani Ali Sera mengatakan bahwa pemerintah Saudi telah membuka umrah bagi negara di dunia sejak dua bulan yang lalu, setelah penantian panjang selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.
Menurutnya, alasan pemerintah yang kembali menunda pemberangkatan umrah tersebut dikarenakan masih adanya kendala teknis.
"Sudah 2 bulan pemerintah Saudi membuka umroh dunia, penantian panjang 2 tahun, tapi tidak bagi jamaah Indonesia. Katanya masih ada 'kendala teknis' koneksi PeduliLindungi," cuit Mardani Ali Sera.
Baca Juga: Rocky Gerung: Kalau PDIP Memang Percaya Diri, Buka Saja Presidential Threshold Menjadi Nol Persen
Ia pun merasa heran dengan sejumlah masyarakat Indonesia yang bisa bepergian ke luar negeri.
"Aneh, ke luar negeri boleh, kenapa umrah sulit? Kasihan jamaah yang berniat ibadah," ujarnya.***