PBA Resmikan Lembaga Kajian, Gelar Bedah Buku Waspadai Fintech Berkedok Koperasi Simpan Pinjam

- 2 Oktober 2022, 21:34 WIB
PBA Resmikan Lembaga Kajian, Gelar Bedah Buku Waspadai Fintech Berkedok Koperasi Simpan Pinjam.
PBA Resmikan Lembaga Kajian, Gelar Bedah Buku Waspadai Fintech Berkedok Koperasi Simpan Pinjam. /ZonaPriangan/Yurri Erfansyah/

"Kata kunci dari Fintech untuk menghilangkan kewaspadaan ada dua, pada teknologinya sendiri, jadi ketika fintech masuk dalam denyut nadi kehidupan dan sekarang muncul anomali-anomali, berarti belum selesai teknologinya,” ujarnya.

Baca Juga: Bumi Alumni Ajak Pelaku UMKM Bangun Jejaring Pasar di Jepang, Ingin Sukses Begini Caranya

Dewi berharap agar teknologi financial ini berkembang dan mampu menjadi solusi ke depannya.

Sementara Dr. Ary Zulfikar yang juga menjabat Direktur Eksekutif Hukum Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyampaikan literasi keuangan yang membicarakan mana lembaga keuangan yang pruden dan tidak memang masih belum sepenuhnya dipahami masyarakat.

"Kalau meminjam kepada lembaga keuangan non bank, pasti bunganya lebih tinggi dibandingkan dengan bank. Termasuk koperasi pasti bunganya lebih tinggi, persoalannya banyak masyarakat yang menjadi anggota koperasi hanya butuh pinjam uang," ungkapnya.

Baca Juga: Makin Kreatif di Era Pandemi, Fashion Show Digelar Secara Digital oleh UMKM Bumi Alumni Unpad

Mereka, lanjut Ary, menikmati pinjaman uang di koperasi karena lebih mudah dibandingkan dengan perbankan.

Menurutnya disinilah dibutuhkan peran pemerintah, agar masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan akses ke perbankan.

"Masyarakat yang memiliki literasi rendah ini, mendapatkan akses meminjam uang ke lembaga perbankan, sehingga mereka tidak mencari pinjaman ke pinjol ataupun Fintech illegal,” jelasnya.

Praktek yang terjadi di masyarakat yang memerlukan pinjaman sangat mudah terutama kalau ke Pinjol, mereka tidak menghitung jumlah bunganya, namun lebih kepada kemampuan bayarnya.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x